Pertama Kali Quartararo Naik Podium MotoGP

- Editor

Senin, 17 Juni 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

   Fabio Quartararo (Motor Sport Magazine)

Fabio Quartararo (Motor Sport Magazine)

JAKARTA.bipol.co – Pebalap rookie Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) mewujudkan mimpinya untuk naik podium di kelas premier untuk pertama kalinya usai finis kedua di GP Catalunya, Minggu waktu setempat (16/6/2019) . Baru pulih dari operasi lengan kanan, pebalap asal Prancis itu mengonversi penampilan kuatnya ketika sesi latihan bebas menjadi pole position keduanya musim ini.

Quartararo pun tampil cepat pada balapan setelah finis 2,660 detik di belakang Marc Marquez (Repsol Honda) ketika tak sedikit rival mereka bertumbangan di Sirkuit Barcelona-Catalunya itu.

Finis podium di Catalunya seakan menjadi pembayaran kesialan sang pebalap MotoGP termuda peraih pole position itu ketika gagal finis di Jerez.

“Pertama, kami mampu membuat start terbaik kami musim ini, kami hanya melorot dua posisi tapi setelah aku bersenggolan dengan Marc (Marquez). Sedikit lebih agresif, aku kira bisa menyalip dia tapi aku menyenggolnya dan turun empat posisi,” ungkap Quartararo seperti dikutip laman resmi MotoGP.

Jalan mulus bagi pebalap berusia 20 tahun itu terbuka lebar ketika Jorge Lorenzo (Repsol Honda) menyebabkan tabrakan beruntun yang melibatkan tiga pebalap lain, Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati) dan dua pebalap Yamaha Maverick Vinales dan Valentino Rossi. “Aku tak melihat tabrakan itu, aku bahkan tidak tahu siapa yang jatuh, tapi aku lihat banyak orang di atas tanah.”

Setelah insiden itu, Quartararo bersaing ketat dengan Rins dan Petrucci untuk memperebutkan tempat kedua, sedangkan Marquez, yang lolos dari tabrakan beruntun, semakin tak terkejar di depan. Quartararo menyaksikan bagaimana Rins dan Petrucci saling bertukar posisi di depan. Namun Rins melakukan late breaking namun melebar di Tikungan 1 ketika menyalip sang rival dari Italia itu.

Malahan, Quartararo yang mendapatkan keuntungan dan menempati posisi kedua setelah itu, walaupun Petrucci masih menebar ancaman di P3. (ant)

Editor  Deden .GP

 

 

 

 

 

 

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB