Kabupaten Bandung Terus Fokus Kembangkan Koperasi

- Editor

Rabu, 17 Juli 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Bupati Bandung, H. Gun Gun Gunawan, dan Menteri Koperasi dan UKM RI, A.A.G.N Puspayoga, dalam Acara Malam Penghargaan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) di Java Heritage Hotel, Kecamatan Purwokerto Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Kamis lalu.* ist.

Wakil Bupati Bandung, H. Gun Gun Gunawan, dan Menteri Koperasi dan UKM RI, A.A.G.N Puspayoga, dalam Acara Malam Penghargaan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) di Java Heritage Hotel, Kecamatan Purwokerto Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Kamis lalu.* ist.

SOREANG, bipol.co — Pemerintah Kabupaten Bandung, melalui Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), mendapatkan Penghargaan Pemerintah Daerah dengan Nomenklatur Tunggal Bidang Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah dari Kementerian Koperasi dan UKM RI.

Penghargaan diterima langsung oleh Wakil Bupati Bandung, H. Gun Gun Gunawan, dari Menteri Koperasi dan UKM RI, A.A.G.N Puspayoga, dalam Acara Malam Penghargaan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) di Java Heritage Hotel (Hastinapura Convention Center) Kecamatan Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah, Kamis lalu.

“Kabupaten Bandung terus fokus bagaimana mengembangkan koperasi, baik dari segi anggaran, pembinaan, evaluasi, maupun pencapaian target. Di samping itu, bagaimana peningkatan pembinaan terhadap UKM,  sehingga dengan adanya nomenklatur tunggal ini ke depannya koperasi dan UKM bisa berjalan lebih baik lagi,” ucap Wabup Gun Gun usai menerima penghargaan.

Selain penghargaan terhadap Dinas Koperasi dan UKM, tiga koperasi asal Kabupaten Bandung mendapatkan penghargaan, di antaranya KOPAGA Sauyunan yang berhasil meraih Penghargaan Koperasi Berprestasi, serta KSP Ikhtiar Sejahtera dan Koperasi Baitul Maal Wattamwil Fadhilla yang diganjar Penghargaan Bakti Koperasi dan UKM.

“Penghargaan ini merupakan bonus, namun yang lebih utama kita kembali lagi pada perjuangan ekonomi kerakyatan. Perjuangan yang bisa mewujudkan kesejahteraan masyarakat, menuju Kabupaten Bandung yang maju, mandiri, dan berdaya saing,” tutur Gun Gun Gunawan.

Harkopnas ke-72 yang dipusatkan di ibukota Kabupaten Banyumas pada tahun ini, mengangkat tema ‘Reformasi Total Koperasi di Era Industri 4.0’. Gun Gun menyebut, koperasi sebagai alat bantu pembangunan perekonomian di Indonesia harus mampu mengikuti perkembangan zaman.

“Tantangan teknologi industri dan digital pada era saat ini, harus mampu dijawab para penggiat koperasi dan UKM. Namun tentunya dengan tidak menghilangkan asas kekeluargaan, sebagai dasar pembentukannya. Semoga prestasi yang diraih tidak berhenti sampai di sini saja, dalam arti terus dikembangkan. Tentunya juga diharapkan dapat menjadi motivasi dan inspirasi bagi koperasi dan UKM lain, serta masyarakat Kabupaten Bandung pada umumnya,” lanjut Gun Gun.

Sementara itu Kepala Dinas Koperasi (Kadiskop) dan UKM, Dr. H. Cakra Amiyana, yang turut mendampingi Wabup, mengatakan selama ini koperasi telah mengalami tren yang menurun. Penurunan itu dirasakan baik dari sisi persaingan, jumlah, dan tingkat partisipasi.

“Terutama tingkat partisipasi dari kaum milenial. Oleh karena itu, kami ingin menjadikan Harkopnas ini sebagai batu loncatan, untuk memperkenalkan lagi keunggulan-keunggulan dari koperasi. Semoga peringatan Harkopnas ini menjadi momentum kebangkitan koperasi, khususnya di Kabupaten Bandung,” ujar Kadiskop.

Cakra Amiyana menyebut Kabupaten Bandung akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Harkopnas tingkat Provinsi Jawa Barat. Harkopnas Jabar mengangkat tema ‘Semangat Kolaborasi Koperasi Berbasis Digital Platform Menuju Jabar Juara Lahir dan Batin’, dan akan berlangsung di Dome Bale Rame mulai 26 sampai 28 Juli 2019.

Di tingkat Kabupaten Bandung, tema yang diangkat yaitu ‘Sabilulungan Koperasi Milenial Menuju Kabupaten Bandung yang Maju, Mandiri, dan Berdaya Saing’.

“Ketiga tema di setiap tingkatan berbeda, namun memiliki pesan yang sama. Bagaimana meningkatkan koperasi di era digital, terutama memperkenalkannya kembali kepada kaum muda, khususnya di Kabupaten Bandung,” pungkas Cakra Amiyana.**

 

Reporter: Dedi Ruswandi

Editor: Hariyawan

Berita Terkait

JK Khawatir Utang RI Tembus Rp 8.909 T: Pertumbuhan Ekonomi Stagnan di Level 5 persen
Diikuti Ratusan Peserta, Pemkab Bandung Gelar Pelatihan Kewirausahaan, Bahasa Jepang dan Korea
Kang DS Sebut Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih Akan Ditanggung APBD 
Panen Raya Serentak Bersama Presiden, Bupati Bandung Sampaikan Program Pro Petani
Bazar Ramadhan 1446 H dan Launching OPM 2025, Bupati Bandung Optimis Inflasi Stabil
Harganya Sangat Fantastis! ‘Daun Surga’ Asal RI Ini Jadi Komoditas Menjajikan di Pasar Internasional
Apresiasi bagi Nasabah Perorangan, Bank bjb Luncurkan “bjb Super Lucky” 
Kado untuk Warga di 8 Kecamatan, Kang DS dan Wamen PU Groundbreaking Proyek SPAM Ciparay 

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 17:04 WIB

JK Khawatir Utang RI Tembus Rp 8.909 T: Pertumbuhan Ekonomi Stagnan di Level 5 persen

Kamis, 17 April 2025 - 10:41 WIB

Diikuti Ratusan Peserta, Pemkab Bandung Gelar Pelatihan Kewirausahaan, Bahasa Jepang dan Korea

Rabu, 9 April 2025 - 12:05 WIB

Kang DS Sebut Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih Akan Ditanggung APBD 

Senin, 7 April 2025 - 15:10 WIB

Panen Raya Serentak Bersama Presiden, Bupati Bandung Sampaikan Program Pro Petani

Senin, 17 Maret 2025 - 16:41 WIB

Bazar Ramadhan 1446 H dan Launching OPM 2025, Bupati Bandung Optimis Inflasi Stabil

Berita Terbaru