Pelayanan Belum Maksimal, Pemkot Bandung Rancang Puskesos Kelurahan

- Editor

Kamis, 18 Juli 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana. (foto/rls)

Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana. (foto/rls)

BANDUNG,bipol.co – Pemerintah Kota Bandung akan merealisasikan terobosan baru untuk pelayanan bagi masyarakat yang masuk dalam kategori miskin di Kota Bandung. Dengan terobosan tersebut diharapkan masyarakat miskin dapat lebih terfasilitasi.

Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana menilai saat ini masyarakat miskin masih belum mendapatkan pelayanan yang maksimal. Sehingga dirinya menilai perlu membuat suatu inovasi untuk mengakomodir kebutuhan tersebut.

” Jadi kita ingin membuat suatu sistem untuk memperpendek dan mempercepat alur pelayanan, itu tujuannya,” kata Yana di balai kota Bandung jalan Wastukencana pada Kamis (18/02019).

Yana mengatakan, pihaknya telah merancang dan akan merealisasikan satu sistem pelayanan Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) di tingkat kelurahan. Menurutnya dengan adanya sistem tersebut, diharapkan pelayanan dan penyelesaian maslah dapat diselesaikan di tingkatan tersebut.

“Intinya adalah warga miskin itu kalau punya masalah tidak harus ke Dinsos atau Dinas lain, ini Terpadu aja, masalah-masalahnya dapat diselesai di situ (kelurahan), selain itu juga sebagai wahana penyalur informasi,” jelasnya.

Wakil waki kota Bandung tersebut mengatakan pihaknya telah bersepakat dengan para camat dalam pembentukan Puskesos. Menurutnya saat ini para camat akan menyiapkan perwakilan yang nanti akan diberikan pembekalan.

“Saya tadi minta ke para camat untuk segera menginstruksikan ke kelurahan untuk mengirim nama-nama petugas yang akan dibimtek. Kita akan lakukan Bimtek untuk 151 orang orang serentak di 151 kelurahan dalam dua hari,” tuturnya.

Yana menjelaskan, pelaksanan Puskesos tingkat kelurahan ini tidak memerlukan langkah yang rumit. Menurutnya untuk keperluan operasional setiap kelurahan telah tersedia alat-alat yang dibutuhkan, sehingga tidak perlu mengalokasikan anggaran baru.

“Jadi tadi sudah disepakati, tinggal mengoptimalisasi SDM da Hardware yang ada, jadi di kelurahan itu ada satu komputer, satu orang petugas, bisa kasi kesos.
Kita akan mengoptimalkan apa yang ada, seperti pc dan petugas. Puskesos ini juga relatif tidak membutuhkan penyediaan anggaran baru,” jelasnya.

Untuk pelaksaan Puskesos ini, Yana berharap dapat dilakukan sesegera mungkin. Dirinya mengatakan, dalam waktu dekat akan lakukan launching.

“Target saya bulan depan (agustus) sudah launching puskesos kelurahan,” tandasnya.**

Reporter : Rahmat Kurniawan
Editor : Herry Febriyanto

Berita Terkait

Tanggulangi Stunting, Pemkot Cimahi Salurkan Beras Fortifit untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Pemerintah Kabupaten yang Informatif
BPBD Kota Cimahi Gelar Kegiatan Sekolah/Madrasah aman Bencana (SMAB)
Satpol PP Kota Cimahi Sita Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal
Dikky: TPS3R Salah Satu Solusi Permasalahan Sampah di Cekungan Bandung
252 PNS Purna Bhakti, Pj Wali Kota Bandung Ucapkan Terima Kasih Atas Dedikasi Selama Ini
HARI PANGAN SEDUNIA, DKPP Jabar Akan Diseminasi Pangan Lokal dan Kampanye Stop Boros Pangan
Pemkot Cimahi Apel Gelar Pasukan Siaga Darurat Bencana Geo-Hidrometeorologi

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 14:41 WIB

Tanggulangi Stunting, Pemkot Cimahi Salurkan Beras Fortifit untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Jumat, 15 November 2024 - 19:47 WIB

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Pemerintah Kabupaten yang Informatif

Kamis, 14 November 2024 - 17:43 WIB

BPBD Kota Cimahi Gelar Kegiatan Sekolah/Madrasah aman Bencana (SMAB)

Kamis, 14 November 2024 - 14:50 WIB

Satpol PP Kota Cimahi Sita Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal

Kamis, 14 November 2024 - 07:56 WIB

Dikky: TPS3R Salah Satu Solusi Permasalahan Sampah di Cekungan Bandung

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB