22-31 Agustus, Polda Jabar Laksanakan Operasi Libas

- Editor

Rabu, 21 Agustus 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, bipol.co – Polda Jabar akan menggelar Operasi Libas Lodaya 2019 untuk memberantas kejahatan jalanan yang meresahkan.

Kejahatan jalanan yang meresahkan masyarakat, yakni pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian dengan pemberatan (curat), dan pencuria kendaraan bermotor (curanmor).

Operasi Libas Lodaya 2019 yang akan dilaksanakan selama 10 hari, dari 22 Agustus 2019 sampai dengan 31 Agustus 2019.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, mengatakan operasi ini juga akan menyasar begal, berandal bermotor, premanisme, serta kejahatan jalanan lain yang menggunakan senpi dan atau senjata tajam (sajam).

“Kegiatan ini bertujuan sebagai cipta kondisi menjelang Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden serta pelantikan anggota DPD, DPR, dan DPRD di wilayah hukum Polda Jabar,” jelasnya, Rabu (21/8).

Sebelum operasi dimulai, Polda Jabar menggelar Latihan Pra Operasi Libas Lodaya 2019 di Mapolda Jabar.

Dalam kegiatan itu dibuka oleh Irwasda Polda Jabar, Kombes Pol. Suradiyana, mewakili Kapolda Jabar, Irjen Pol. Rudy Sufahriadi.

Pelatihan diikuti oleh pejabat utama Polda Jabar, para kepala bagian operasi (kabag ops), kepala satuan intel dan keamanan (kasat intelkam), kepala satuan reserse kriminal (kasat reskrim), Kasat Sabhara jajaran polrestabes dan polres kabupaten dan kota se-Jabar.

Irwasda Polda Jabar, Kombes Pol. Suradiyana, mengatakan pelaksanaan tahapan Pemilu 2019 di wilayah hukum Polda Jabar hingga penetapan perolehan kursi partai politik dan calon anggota legislatif terpilih DPRD Jawa Barat dan DPRD kabupaten dan kota, secara umum terlaksana sesuai asas dan prinsip-prinsip penyelenggaraan Pemilu 2019.

“Situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polda Jabar aman dan kondusif. Dalam menghadapi proses pengakhiran Pemilu 2019, kita harus mengantisipasi dan menanggulangi kejahatan yang meresahkan masyarakat, seperti pencurian dengan kekerasan, pencurian dengan pemberatan, begal, berandal motor, premanisme, serta kejahatan lainnya yang menggunakan senpi dan sajam karena dapat menganggu stabilitas keamanan dan penyelenggaan Pemilu 2019,” terang Kombes Suradiyana.

Irwasda Polda Jabar mengemukakan, saat ini kualitas kejahatan mengalami kemajuan memprihatinkan terutama ditinjau dari para pelakunya dan alat yang digunakan dan modus operandi yang direncanakan.

“Bahkan sering dilakukan secara berkelompok dan terorganisir serta menggunakan senjata api maupun senjata tajam,” pungkasnya.**

 

Reporter: Arief Pratama

Editor: Hariyawan

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru