Pelari Kenya Tampil Superior di Jakarta Marathon

- Editor

Minggu, 27 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelari Kenya Tampil Superior di Jakarta Marathon, Minggu (27/10/2019).(ant)

Pelari Kenya Tampil Superior di Jakarta Marathon, Minggu (27/10/2019).(ant)

JAKARTA.bipol.co- Para pelari asal Kenya mendominasi podium ajang Jakarta Marathon 2019 baik pada kategori putra maupun putri.

Geoffrey Kipotrich Birgen menjadi yang tercepat pada kategori Full Marathon open putra, dengan catatan waktu dua jam 14 menit 23 detik pada ajang yang berakhir Minggu sore (27/10/2019) WIB.

Peringkat kedua kategori yang sama direbut oleh Kenneth Kibbet Rono, juga asal Kenya, dengan waktu 02:16:10. Sedangkan peringkat ketiga dihuni pelari Maroko, Anouar El Ghouz dengan catatan waktu 02:16:51.

 

Pada kategori full marathon open putri, peringkat pertama dihuni juga oleh pelari Kenya, Peninah Jepkoech Kigen dengan catatan waktu 02:40:48.

Peringkat kedua dan ketiga diduduki oleh Florence Jepkosgei Chepsoi dan Margaret Wangui Njuguna dengan catatan waktu 02:42:04 dan 02:42:48.

Pada kategori full marathon kelas nasional putra, Hamdan Syafril Sayuti menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 02:38:46.

Ridwan menjadi pelari tercepat kedua di kategori itu dengan catatan 02:38:54. Sedangkan posisi ketiga ditempati Asma Bara dengan waktu 02:38:55.

Oliva Sadi menjadi yang tercepat pada kategori full marathon nasional putri dengan catatan waktu 03:07:40. Sedangkan peringkat kedua dihuni Meri Mariana Paijo dengan waktu 03:12:22, dan peringkat ketiga diduduki Yulianingsih dengan waktu 03:20:11.  (ant)

Editor   Deden .GP

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB