Lothar Matthaus Sapa Penggemar Bundesliga di Jakarta

- Editor

Kamis, 14 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Legenda sepak bola Jerman dan Bayern Munchen Lothar Matthaus memegang tropi Liga Jerman dalam lawatannya ke Indonesia pada Kamis (14/11/2019) hingga Sabtu (16/11/2019) dalam rangka mendekatkan diri Bundesliga ke masyarakat Indonesia. (ant)

Legenda sepak bola Jerman dan Bayern Munchen Lothar Matthaus memegang tropi Liga Jerman dalam lawatannya ke Indonesia pada Kamis (14/11/2019) hingga Sabtu (16/11/2019) dalam rangka mendekatkan diri Bundesliga ke masyarakat Indonesia. (ant)

JAKARTA.bipol.co – Legenda sepak bola Jerman Lothar Matthaus menyapa penggemar Liga Jerman di Indonesia dalam acara Bundesliga Experience untuk berbagi cerita mengenai dunia pesepakbolaan di negeri Panzer tersebut kepada masyarakat di Tanah Air.

Lothar Matthaus merupakan mantan kapten tim nasional Jerman dan ikut berpartisipasi dalam lima piala dunia yakni pada tahun 1982, 1986, 1990, 1994, dan 1998.

Ia juga sukses bersama Bayern Munchen dengan menyumbang tujuh trofi. Sebagai pemain ia menjadi Pemain terbaik Jerman pada 1990 dan 1999 serta menjadi pemain pertama yang menerima penghargaan pemain terbaik dunia versi FIFA yang baru pertama kali diberikan pada 1990.

Kepada media, Matthaus mengatakan bahwa Bundesliga merupakan salah satu liga terbaik di dunia. Hal itu dapat dilihat dari banyaknya pemain yang berasal dari luar Jerman masuk ke berbagai akademi klub.

“Bagi saya Bundesliga adalah liga terbaik di dunia dan saya menantikan untuk membagikan pengalaman tentang sepak bola Jerman kepada para penggemar di Indonesia,” ujar Matthaus di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, Kamis (14/11).

Bundesliga juga telah menyedot perhatian pemain-pemain asal Asia maupun Afrika sebagai batu loncatan menuju sepak bola Eropa khususnya ke Inggris, Italia, hingga Spanyol.

Sebut saja pemain Liverpool Naby Keita yang sebelumnya menapaki karir melesat di klub RB Leipzig. Shinji Kagawa yang bersinar di Borussia Dortmund dan hijrah ke Manchester United sebelum akhirnya kembali ke Liga Jerman.

Lalu ada nama Son Heung Min yang memulai karir di Eropa bersama Hamburger SV kemudian melesat di Bayern Leverkusen dan kini menjadi pemain kunci Tottenham Hotspurs.

“Sekarang sudah banyak masuk ke akademi di usia belia, sekarang semua orang di seluruh dunia datang ke Jerman dan mengejar untuk menjadi yang terbaik, menjadi bintang di Eropa ini sangat bagus,” kata dia.

Tak hanya itu, kata dia, musim ini terbilang sangat kompetitif. Jika sebelumnya Bayern Munchen dan Borussia Dortmund menjadi tim yang tak tersaingi, namun kini posisi puncak klasemen justru dihuni Borussia Monchengladbach.

“Bayern (Munchen) kini berada di bawah Monchengladbach ini menandakan bahwa persaingan di Bundesliga kompetitif,” kata dia.

Rencananya, Matthaus akan berada di Indonesia hingga 16 November. Ia akan memeriahkan acara Festival Fan Bundesliga di Plaza Timur Gelora Bung Karno, Sabtu (16/11).  (ant)

Editor    Deden .GP

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB