Menhan Prabowo “Sisir” Belanja Alutsista Berorentasi Proyek

- Editor

Jumat, 22 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, bipol.co – Menteri Pertahanan, Letjen TNI Purn. Prabowo Subianto, telah menyisir belanja alat utama sistem persenjataan (alutsista) yang berorientasi pada proyek.

“Selama satu bulan Beliau duduk sebagai Menhan, perintah Pak Joko Widodo itulah yang Beliau kerjakan, Pak Prabowo fokus pada memastikan alutsista yang dibeli adalah alutsista yang memiliki kebermanfaatan tinggi,” kata Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik dan Hubungan Antar Lembaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, kepada wartawan di Jakarta, Jumat.

Menurut dia, Prabowo Subianto tidak akan main-main soal urusan belanja alutsista.

Hal itu, kata dia, dilakukan untuk memastikan pertahanan Indonesia kuat sebagai negara dan bangsa.

Prabowo, kata Dahnil, bahkan telah menyisir satu per satu, mana belanja alutsista yang berorientasi pada proyek semata dan mana yang memang betul-betul teknologi yang dibutuhkan oleh negara.

Dahnil menjelaskan selama ini Prabowo juga sangat fokus dan teliti sebelum menentukan pembelian alutsista. Dia memastikan pembelian alutsista akan memiliki manfaat tinggi untuk pertahanan negara.

“Seperti apa yang telah disampaikan Pak Presiden, Menhan tidak akan main-main dengan belanja alutsista karena terkait dengan kedaulatan Indonesia,” katanya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengarahkan menterinya terkait pengadaan alat utama sistem senjata (alutsista) untuk mengakhiri belanja anggaran pertahanan yang hanya berorientasi untuk proyek.

“Jangan lagi orientasinya adalah penyerapan anggaran, mampu membelanjakan anggaran sebanyak-banyaknya, apalagi orientasinya sekadar proyek. Sudah, stop yang seperti itu,” kata Presiden dalam sambutannya saat memimpin rapat terbatas bertopik “Kebijakan Pengadaan Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista)” di Kantor Presiden, Jakarta pada Jumat.

Menurut Presiden, orientasi belanja pengadaan alutsista harus kepada kemitraan strategis dalam meningkatkan kemandirian produksi dan daya saing bangsa.

“Sehingga kita memliki kemampuan untuk memproduksi alutsista yang tadi dikerjasamakan,” ujar Presiden.

Presiden menambahkan Indonesia sebagai negara yang terletak di lokasi yang strategis harus menjadi kekuatan yang baik dan disegani di kawasan Asia Timur.

Oleh karena itu, tegas Jokowi, bangsa Indonesia harus menguatkan pertahanan dengan alutsista yang modern. Selain itu, Indonesia juga harus mandiri dalam memproduksi alutsista tersebut.* ant

Editor: Hariyawan

Berita Terkait

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online
Karena Alasan Ini Kereta Tanpa Rel di IKN Akan Dikembalikan ke China
Jawa Barat Panen Penghargaan Penyiaran
Presiden Prabowo Lakukan Kunjungan Luar Negeri Perdana ke Sejumlah Negara
Pemerintah Tekankan Pentingnya Realisasikan Program secara Efisien
Bersama Perangi Judi Online, Menkomdigi : Presiden Tegaskan Tak ada Kongkalikong dan Backing
Presiden Prabowo Subianto Apresiasi Kunjungan Resmi PM Singapura ke Indonesia
Presiden Prabowo Subianto Tandatangani PP Tentang Penghapusan Piutang Macet UMKM

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 14:54 WIB

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Kamis, 14 November 2024 - 16:45 WIB

Karena Alasan Ini Kereta Tanpa Rel di IKN Akan Dikembalikan ke China

Sabtu, 9 November 2024 - 11:37 WIB

Jawa Barat Panen Penghargaan Penyiaran

Jumat, 8 November 2024 - 15:53 WIB

Presiden Prabowo Lakukan Kunjungan Luar Negeri Perdana ke Sejumlah Negara

Kamis, 7 November 2024 - 16:15 WIB

Pemerintah Tekankan Pentingnya Realisasikan Program secara Efisien

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB