Pemkot Dukung Pembangunan Jalur KA Tegalluar-Bandung

- Editor

Selasa, 10 Desember 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rapat terkait Rencana Jalur KA Tegalluar-Cimekar-Laswi-Stasiun Bandung dan Reaktivasi 4 Jalur Rel KA Kantor Dishub Jabar, Senin (9/12/19). Hadir Gubernur Jawa Barat, M. Ridwan Kamil Kepala Dishub Jabar Herry Antasari, Dirut KAI, dan perwakilan OPD Pemerintah Daerah.* humas.bandung.go.id

Rapat terkait Rencana Jalur KA Tegalluar-Cimekar-Laswi-Stasiun Bandung dan Reaktivasi 4 Jalur Rel KA Kantor Dishub Jabar, Senin (9/12/19). Hadir Gubernur Jawa Barat, M. Ridwan Kamil Kepala Dishub Jabar Herry Antasari, Dirut KAI, dan perwakilan OPD Pemerintah Daerah.* humas.bandung.go.id

BANDUNG, bipol.co – Pemerintah Kota Bandung mendukung pembangunan infrastruktur transportasi perkeretaapian trase Tegalluar-Stasiun Bandung dan reaktivasi empat jalur kereta api Jawa Barat.

Kereta api Tegalluar-Bandung akan melayani empat stasiun, yakni Stasiun Tegalluar, Laswi, Stasiun Aljabbar, dan Stasiun Bandung dengan jarak tempuh total sejauh 16,2 KM. Kereta api Tegalluar-Bandung mempunyai empat rangkaian dengan kapasitas angkut per hari bisa mencapai 16.000 penumpang dari dua arah.

Wali Kota Bandung, Oded M. Danial, menyampaikan Pemkot Bandung mendukung segala upaya yang memberikan kenyamanan transportasi bagi masyarakat.

“Intinya, Pemkot Bandung mendukung pembangunan ini,” katanya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, M. Ridwan Kamil, menyampaikan tujuan pembangunan tersebut adalah, pertama menjadi inovasi angkutan barang cepat. Ke dua, sebagai alat untuk menumbuhkan pusat perkotaan baru.

“Ini bagian dari inovasi bangsa. Kereta ini jika rampung maka yang pertama di Asia tenggara. Itu alasan hadirnya kereta api cepat, pertumbuhan ekonomi akan meningkatkan generasi berikut, yaitu TOD (Transit Oriented Development),” kata Emil, sapaan akrabnya.

Menurut Emil, nantinya wilayah Timur Kota Bandung bisa menyesuaikan menjadi kawasan wisata religi karena adanya Masjid Al -Jabbar dan wisata olahraga di GBLA.

“Hari ini kita kordinasi terkait surat-surat, nanti akan dibawa sebagai rekomendasi ke pemerintah pusat. Targetnya, tahun 2021 bisa selesai,” kata Emil.

Sedangkan, Direktur Utama PT KAI, Edi Sukmoro, menyampaikan jarak dari Stasiun Bandung sampai ke Tegalluar 16,2 km.

“Kereta ini nantinya berkecepatan operasional 70 KM/jam (Bandung-Cimekar) dan 55 KM/jam (Cimekar-Tegalluar), sehingga rata-rata kecepatan 65 KM/jam. Waktu tempuhnya 27 menit dan waktu naik turunnya penumpang 5 menit,” katanya.*

Editor: Hariyawan

 

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru