BANDUNG, bipol – Revitalisasi taman belakang Gedung Pakuan telah selesai dan diresmikan. Kolam renang senilai Rp1,5 miliar pun sudah jadi.
Sebagaimana diketahui, pembangunan kolam renang di rumah dinas Ridwan Kamil sempat menjadi polemik karena dianggap menghamburkan uang. Apalagi, kolam renang itu dibangun untuk keperluan terapi lutut orang nomor satu di Jawa Barat.
Selasa (31/12/2019), Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, meresmikan sejumlah area taman, seperti Taman Gedung Sate, Taman Saparua, dan juga Taman Gedung Pakuan. Berbagai taman itu diresmikan setelah selesainya proses pembangunan.
Usai peresmian, dalam pantauan langsung wartawan di Taman Gedung Pakuan, beberapa bagian terutama di area taman belakang memiliki tampilan baru.
Misalnya saja, kini di area taman belakang Gedung Pakuan terdapat sebuah bale-bale atau pendopo untuk menggelar berbagai kegiatan. Selain itu, terdapat area taman yang bisa digunakan untuk bersantai atau sekadar duduk-duduk.
Di bagian belakang juga terdapat kolam renang berukuran lebar 4 meter dan panjang 29 meter, dengan kedalaman 1,25 meter. Kolam renang itu saat ini masih dalam pemeliharaan. Sejumlah pekerja tampak sedang membersihkan area taman termasuk kolam renang.
Selain itu, ada kolam renang berukuran kecil yang rencananya berisi air hangat untuk relaksasi.
Kepala Biro Umum Setda Jabar, Iip Hidayat, sebagaimana dikutip laman detik.com menuturkan, revitalisasi Gedung Pakuan selesai tepat waktu. Pihaknya kini sedang melakukan pembersihan hingga tahapan finalisasi lainnya.
“Pakuan on time, tepat waktu (penyelesaiannya) tidak ada masalah. Kolam renang juga selesai,” ucapnya, saat ditemui di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (31/12/2019).
Kolam renang Rp1,5 M itu telah selesai. Selamat berterapi lutut Kang Emil….*
Editor: Hariyawan
