Ketum PSSI Minta Pemain Timnas U-19 Kurangi Bermedsos

- Editor

Selasa, 21 Januari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

File Foto -Manajer pelatih timnas Indonesia Shin Tae-Yong (kiri), Ketua Umum PSSI Komjen Pol. Mochamad Iriawan (kedua dari kiri), Menpora Zainudin Amali (tengah), Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria (kedua dari kanan) dan asisten pelatih timnas Indonesia Indra Sjafri (kanan) berfoto usai hari pertama seleksi timnas U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Jawa Barat, Senin lalu (13/1/2020). (net)

File Foto -Manajer pelatih timnas Indonesia Shin Tae-Yong (kiri), Ketua Umum PSSI Komjen Pol. Mochamad Iriawan (kedua dari kiri), Menpora Zainudin Amali (tengah), Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria (kedua dari kanan) dan asisten pelatih timnas Indonesia Indra Sjafri (kanan) berfoto usai hari pertama seleksi timnas U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Jawa Barat, Senin lalu (13/1/2020). (net)

TANGERANG.bipol.co – Ketua Umum PSSI Komjen Pol. Mochamad Iriawan meminta para pemain tim nasional U-19 Indonesia untuk mengurangi penggunaan media sosial.

“Jangan terlalu banyak melihat media sosial karena itu penyakit,” ujar Iriawan saat melepas timnas U-19 Indonesia berangkat ke Thailand, di Terminal 3 Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (20/1).

Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu menyamakan media sosial dengan penyakit karena di sana seseorang bisa ditinggikan dan direndahkan seenaknya.

Kalau pemain timnas U-19 bermain bagus, lanjut Iriawan, akan disanjung setinggi langit. Sementara ketika salah, akan dirundung (bully) habis-habisan.

“Itu akan menganggu kalian. Saya meminta kalian untuk berkonsentrasi berlatih. Harus serius, jangan memikirkan yang lain. Saya dan para pelatih bertugas menyiapkan kebutuhan kalian,” tutur dia.

Polisi bintang tiga itu mengingatkan para pemain timnas U-19 merupakan pemuda-pemuda pilihan yang nantinya membela nama baik bangsa Indonesia di Piala Dunia U-20 tahun 2021.

Iriawan mengingatkan bahwa PSSI dan pemerintah berharap mereka memberikan kualitas terbaik di setiap pertandingan.

PSSI membawa 28 pemain terbaik dari hasil seleksi perdana pemain timnas U-19 pada 13-17 Januari 2020 di Cikarang Timur, Jawa Barat, untuk pemusatan latihan dan berlaga di Thailand pada 20 Januari-1 Februari 2020.

Mereka didampingi oleh jajaran pelatih seperti manajer pelatih timnas Indonesia Shin Tae-Yong, asisten manajer pelatih timnas Indonesia Indra Sjafri, pelatih timnas U-19 Gong Oh-Kyun dan asistennya Nova Arianto.

Sebelum berkompetisi di Piala Dunia U-20 2021, timnas U-19 Indonesia akan mengikuti Piala AFF U-19 2020, yang waktunya belum ditentukan, dan Piala Asia U-19 2020 yang digelar pada 14-31 Oktober 2020 di Uzbekistan.   (net)

Editor      Deden .GP

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB