47 Kecamatan Ikuti FestivalBuah di Kabupaten Sukabumi

- Editor

Jumat, 31 Januari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami Saat membuka Festival buah 2020.  (Foto Firdaus)

Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami Saat membuka Festival buah 2020.  (Foto Firdaus)

SUKABUMI, bipol.co-Sebanyak 47 kecamatan yang ada di Kabupaten Sukabumi berlomba-lomba untuk menjadi peserta terbaik pada Festival Buah Tahun 2020 bertempat di Lapangan Cangehgar Palabuhanratu, Jumat (31/1/2020). Pada festival itu, setiap kecamatan membuka stan yang menyajikan berbagai buah andalannya masing-masing.

Hasil pantauan di lapangan, stan-stan kecamatan menyajikan rupa-rupa buah antara lain durian, manggis, pisang, pepaya, nangka, rambutan, jambu, sawo, jambu bol, dan salak. Dari semua jenis buah yang dipamerkan di stan, durian merupakan produk hortikulutura paling populer dan banyak dilirik, diendus, dan dipegang pengunjung.

Seorang pengunjung keukeuh mencari kesemek, namun rupanya buah yang mengandung bedak pada kulitnya itu tidak terdaftar sebagai peserta Festival Buah Kabupaten Sukabumi Tahun 2020. Stand kecamatan hanya menyajikan buah-buah yang umum disantap warga Kabupaten Sukabumi.

Stan Kecamatan Parungkuda menyajikan salak, kedongdong, pepaya, dan nangkabeurit. Sedangkan Kecamatan Cicantayan mempersembahkan jambu batu, durian, dan buah jagoan dari kecamatan ini yakni manggis. Adapun stan Warungkiara menampilkan manggis, durian, jambu dan si kulit coklat sawo. Ada Kecamatan yang membawa petai.

Tiap stan dijaga oleh staf dari kecamatan yang mendampingi petani atau pemilik buah. Para petani menjual buah di stan dengan harga yang berlaku di pasaran.

Festival Buah 2020 direncanakan selama tiga hari sampai dengan Minggu (2/2/2020). Kegiatan tersebut mengusung tema ‘Gedor, Gerakan Dorong Produksi, Ekspor, dan Ramah Lingkungan’. Festival Buah Kabupaten Sukabumi 2020 diresmikan oleh Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami.

Ketika meresmikan festival, bupati mengatakan, Pemkab Sukabumi akan terus mendorong pelaku usaha agroindustri untuk meningkatkan produktivitas dan mutu produknya. Dalam budidaya buah-buahan, pemda mengarahkan para petani dan pelaku usaha agroindustri pada upaya menembus pasar ekspor.

“Festival buah sebagai komitmen kami untuk mengembangkan sektor pertanian sehingga menjadi sektor unggulan yang dapat mensejahterakan masyarakat petani,” ujar bupati.

Pemkab Sukabumi, ujar Marwan, telah mencanangkan Konstratani (Komando Strategis Pembangunan Pertanian) yang semangatnya sejalan dengan Festival Buah tersebut. Gerakan ini dapat mendorong petani lebih maju, mandiri, dan modern.

 

Reporter   Firdaus

Editor       Deden .GP

 

 

 

 

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB