Wabup Imbau Masyarakat Waspadai Perdagangan Manusia

- Editor

Selasa, 18 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wabup Sukabumi, H. Adjo Sardjono (kedua kiri) pada pembukaan sosialisasi kejahatan yang menimpa imigran.   (Foto Firdaus)

Wabup Sukabumi, H. Adjo Sardjono (kedua kiri) pada pembukaan sosialisasi kejahatan yang menimpa imigran.   (Foto Firdaus)

SUKABUMI, bipol.co-Wakil Bupati (Wabup) Sukabumi, H. Adjo Sardjono meminta warga Kabupaten Sukabumi untuk mewaspadai munculnya tindak kejahatan perdagangan manusia. Pemerintah dan masyarakat harus bahu-membahu untuk mencegah terjadinya perdagangan manusia atau human trafficking itu.

Peringatan wabup itu disampaikan saat membuka sosialisasi penanganan WNI migran, korban perdagangan orang, dan korban kekerasan terhadap perempuan bertempat di Aula Penginapan Mutiara, Desa Pasiripis Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Selasa (18/2/2020).

Wabup mengajak para peserta untuk menyimak materi sosialisasi dengan seksama yang disampaikan oleh para narasumber untuk menyerap pengalaman dan pengetahuan sekitar tindak kejahatan yang menempatkan pekerja migran sebagai korban. Mudah-mudahan, kata dia, tidak ada lagi kasus perdagangan orang dan WNI migran bermasalah.

“Saya menyampaikan apresiasi kepada DP3A dan para narasumber yang hadir pada kegiatan sosialisasi. Dengan sosialisasi ini, mudah-mudahan masyarakat dapat terhindar dari kejahatan-kejahatan yang sering menimpa pekerja migran,” ujar wabup.

Adjo juga mengimbau para kepala desa dan jajarannya untuk menyampaikan kembali materi sosialisasi kepada masyarakat. Hal itu penting untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang langkah-langkah yang harus dilakukan apabila menemukan kasus perdagangan orang dan korban kekerasan dari kalangan pekerja migran.

“Mari kita bersama-sama untuk mencegah munculnya WNI migran bermasalah,” tutur wabup.

Pada kegiatan itu, DP3A menghadirkan narasumber H. Dudi D dari Yayasan Al-hikmah Bandung dan tokoh SBMI (Serikat Buruh Migran Indonesia) Hj. Jejen Nurjanah.

“Selama ini sudah banyak korban perdagangan orang dan tindak kekerasan terhadap perempuan. Mudah-mudahan dengan adanya sosialisasi ini, kita dapat mengurangi, kalau bisa sampai menghilangkan kasus WNI migran bermasalah,” kata Jejen dalam ceramahnya.

 

Reporter    Firdaus

Editor        Deden .GP

 

 

 

Berita Terkait

Bandung Menanam Jilid 6: Gaungkan Konservasi Berkelanjutan di Lahan Kritis
Presiden Prabowo Terima Surat Kepercayaan dari Tujuh Duta Besar Negara Sahabat di Istana Merdeka
Megawati Soekarnoputri Dipastikan Tidak Hadiri Pelantikan Prabowo
Masyarakat Memadati Alun-Alun Garut, Turut Saksikan Peringatan HUT ke-79 TNI
Selain Diskusi Diaspora, Peserta Aksi Global Climate Strike Juga Diintimidasi Sekolompok Orang
Bupati Bandung Mengaku Sempat Rasakan 30 Kali Gempa Susulan di Kertasari
Bey Machmudin: PARITRANA AWARD 2024, Pendorong Tingkatkan Kepesertaan Program Jamsostek di Jabar
Bey Machmudin Optimistis Jawa Barat Mampu Swasembada Pangan

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 15:55 WIB

Bandung Menanam Jilid 6: Gaungkan Konservasi Berkelanjutan di Lahan Kritis

Selasa, 5 November 2024 - 08:01 WIB

Presiden Prabowo Terima Surat Kepercayaan dari Tujuh Duta Besar Negara Sahabat di Istana Merdeka

Minggu, 20 Oktober 2024 - 10:38 WIB

Megawati Soekarnoputri Dipastikan Tidak Hadiri Pelantikan Prabowo

Minggu, 6 Oktober 2024 - 13:41 WIB

Masyarakat Memadati Alun-Alun Garut, Turut Saksikan Peringatan HUT ke-79 TNI

Senin, 30 September 2024 - 09:05 WIB

Selain Diskusi Diaspora, Peserta Aksi Global Climate Strike Juga Diintimidasi Sekolompok Orang

Berita Terbaru