Perangi Corona, Pemkab Bandung Gelontorkan Rp 12 Miliar

- Editor

Kamis, 26 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

H Sugianto, Ketua DPRD Kabupaten Bandung. (Foto Deddy)

H Sugianto, Ketua DPRD Kabupaten Bandung. (Foto Deddy)

SOREANG, bipol.co –Pemerintah Kabupaten Bandung menganggarkan Rp 12 miliar pada tahap awal penanggulangan wabah virus corona (covid 19) di wilayah Kabupaten Bandung yang saat ini sudah diedentifikasikan masuk zona merah penyebaran virus corona.

“Mengenai anggaran penanggulangan wabah corona, saya mendapat masukan ada dana tak terduga yang sudah tersimpan sebelumnya, dengan asumsi anggaran untuk menghadapi berbagai bencana, baik longsor atau banjir dan lainya,” kata Ketua DPRD Kabupaten Bandung, H Sugianto, di lobi Gedung DPRD Kabupaten Bandung, Soreang, Selasa (24/3-2020).

Namun, tutur Sugianto, sekarang ada wabah mendunia yang diluar dugaan, sehingga otomatis anggaran itu dialihkan untuk penanggulangan wabah corona.

“Untuk belanja tidak terduga tahap awal setelah kordinasi dengan eksekutif nilainya yang akan digelontorkan mencapai Rp 12 miliar,” ucap Sugianto atau biasa disapa Sugih ini.

Untuk anggaran itu, imbuhnya, tidak bisa sekaligus digelontorkan. Karena ada proses yang harus ditempuh oleh dinas terkait, bagaimana melaksanaan pembelanjaan terutama dalam penanggulangan antisipasi penyebaran corona. Misalnya untuk pengadaan masker, handsanitizer, desinfekatan atau peralatan lainnya.

“Anggaran tersebut untuk penanganan tanggap darurat terhadap kondisi yang sedang berkembang saat ini,” papar Sugih.

Sugih juga mengharapkan, pihak Pemkab Bandung agar menghindari rekayasa anggaran khusunya untuk penanggulangi musibah virus corona. Anggaran harus digunakan sesuai kebutuhan.

“Kami menghindari agar tidak boleh ada rekayasa anggaran. Kita gunakan anggaran sesuai kebutuhan. Kebutuhan hari ini tanggap darurat, kita siapkan bagaimana anggaran ini betul-betul tepat sasaran, terutama oleh dinas terkait yang tentu dibantu seluruh dinas yang ada di Kabupaten Bandung,” kata Sugih.

Saat monitoring ke tiap Puskesmas terkait antisipasi wabah corona bebeapa hari lalu, menurut Sugianto, kaitan anggaran penanggulangan wabah corona itu, ada masukan dari tenaga medis dan para medis, termasuk pengelola Puskesmas. Bagaimana penyesuaian harga atau standar harga yang berlaku untuk pembelanjaan sebuah barang atau jasa.

“Oleh karena itu hasil temuan ini sudah kita dorong ke eksekutif agar ada penyesuaian standar harga supaya bisa belanja,”

 

 

Reporter         Deddy

Editor             Deden .GP

 

 

 

Berita Terkait

Warga Asal Kabupaten Bandung Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Terseret Arus Pantai Sayang Heulang
Imbauan Simpatik, Penduduk Pendatang Diminta Lakukan Pendataan
Ringankan Para Korban Gempa Myanmar, Kodam III/Slw Salurkan Bantuan Kemanusiaan
Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi Banjir Margaasih dan SDN yang Jebol
BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan Paket Sembako Senilai Rp2,9 Miliar
Raperda Gedung dan Bangunan Disahkan, Bupati Bandung: Tak Boleh Ada Lagi Rumah Membelakangi Sungai
Sekda Jabar Tinjau Banjir Cimanggung, Tekankan Pencegahan dan Solusi
Petugas BPBD Selamatkan Bayi Bersama Ibu serta Neneknya dari Kepungan Banjir di Dayeuhkolot

Berita Terkait

Sabtu, 5 April 2025 - 14:22 WIB

Warga Asal Kabupaten Bandung Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Terseret Arus Pantai Sayang Heulang

Jumat, 4 April 2025 - 16:18 WIB

Imbauan Simpatik, Penduduk Pendatang Diminta Lakukan Pendataan

Rabu, 2 April 2025 - 18:09 WIB

Ringankan Para Korban Gempa Myanmar, Kodam III/Slw Salurkan Bantuan Kemanusiaan

Rabu, 19 Maret 2025 - 17:17 WIB

Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi Banjir Margaasih dan SDN yang Jebol

Selasa, 18 Maret 2025 - 12:40 WIB

BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan Paket Sembako Senilai Rp2,9 Miliar

Berita Terbaru