Positif Covid-19 Meningkat, Daud: Masyarakat Tetap Diam di Rumah

- Editor

Selasa, 14 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Jawa Barat, Daud Ahmad, dalam jumpa pers di Gedung Sate, Selasa (14/4/2020).* humas pemprov jabar

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Jawa Barat, Daud Ahmad, dalam jumpa pers di Gedung Sate, Selasa (14/4/2020).* humas pemprov jabar

BANDUNG, bipol.co – Masyarakat masih harus meningkatkan kewaspadaan tentang penularan virus covid 19. Hal itu diungkapkan juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Jawa Barat, Daud Ahmad, dalam jumpa pers di Gedung Sate, Selasa (14/4/2020). Menurut Daud, peningkatan kewaspadaan masyarakat itu terkait masih meningkatnya jumlah kasus positif Covid 19 di Jawa Barat.

“Sampai 14 April pukul 14.00, jumlah kasus positif sebanyak 540 orang, ini meningkat kurang lebih 100 orang daripada data sebelumnya. Jumlah orang yang meninggal sebanyak 52 orang, dan yang sembuh sebanyak 22 orang. Sementara PDP saat ini 2.536 dan 1.169 di antaranya selesai, jadi masih ada PDP sebanyak 1.367. ODP 32.540 dan selesai 19.134, dan 13.404 masih dalam pengawasan,” katanya.

Oleh karena itu, Daud tetap mengimbau masyarakat tetap diam di rumah, jaga jarak, selalu cuci tangan, memakai masker jika terpaksa harus bepergian.

“Ini harus jadi perhatian serius masyarakat. Jangan panik, tetapi jangan juga menyepelekan anjuran pemerintah dalam mencegah penularan,” ujarnya.

Menyinggung masalah rencana pemberlakuan Pembatasan Wilayah Berskala Besar atau PSBB di wilayah Bandung Raya, Daud menyebutkan masih dalam perencanaan Gubernur bersama Bupati dan Wali Kota yang bersangkutan.

“Mungkin nanti akan disampaikan langsung Pak Gubernur,” jelasnya.

Namun hal jelas, menurut Daud, Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus bekerja keras agar wabah ini segera berakhir.* jabarprov.go.id

Editor: Hariyawan

 

 

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB