JAKARTA.bipol.co- Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito, mengatakan kasus Covid-19 di Indonesia melonjak tajam akhir-akhir ini. Sebab, hingga Kamis 3 September 2020, kasus terkonfirmasi positif sudah mencapai 184.268 orang.
“Kondisi ini cukup mengkhawatirkan,” kata Wiku dalam Talk Show Asupan Gizi Masyarakat di Tengah Pandemi yang disirkan melalui YouTube BNPB Indonesia, Jumat (4/9/2020).
Wiku menyebut, dalam sepekan terakhir, kasus positif Covid-19 nasional mengalami kenaikan sebesar 32,9 persen. Bahkan kemarin, kasus Covid-19 harian bertambah sebanyak 3.622 orang.
Kontribusi terbesar kasus positif Covid-19 di Indonesia dari empat provinsi. Keempat provinsi itu yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah.
“4 Provinsi ini yang berkontribusi terhadap 56 persen dari kasus kumulatif Covid-19 nasional,” ujar Wiku.
Menurut Wiku, ada dua hal yang menyebabkan kasus Covid-19 meningkat tajam belakangan ini. Pertama karena liburan panjang hari kemerdekaan dan tahun baru Islam.
Kedua, masyarakat tidak menerapkan protokol kesehatan secara ketat saat berlibur.
“Mereka rupayanya pergi ke tempat wisata dan tidak menerapkan protokol kesehatan,” ucap Wiku. (Net)
Editor: Fajar Maritim
