Pemerintah Segera Terbitkan Aturan Turunan UU Cipta Kerja dalam Tiga Bulan

- Editor

Jumat, 9 Oktober 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Joko Widodo/Net

Presiden Joko Widodo/Net

JAKARTA.bipol.co- Undang-undang Omnibus Law Cipta Kerja telah disahkan DPR RI awal pekan ini. Namun penerapannya membutuhkan waktu karena diperlukan berbagai aturan turunan.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan UU Cipta Kerja membutuhkan banyak peraturan pemerintah (PP) dan peraturan presiden (Presiden). Namun dia menargetkan sederet aturan itu akan selesai dalam 3 bulan.

“Saya perlu ditegaskan pula bahwa undang-undang Cipta kerja ini memerlukan banyak sekali PP dan Perpres. Jadi istilahnya ini akan muncul PP dan Perpres yang akan kita selesaikan paling lambat 3 bulan setelah diundangkan,” ucapnya dalam konferensi pers secara elektronik dari Istana Bogor, Jumat (9/10/2020).

Jokowi menambahkan, pemerintah akan mengundang seluruh lapisan masyarakat yang ingin memberikan masukan terkait pembentukan PP dan Perpres turunan dari Omnibus Law Cipta Kerja.

“Pemerintah yakin melalui undang-undang Cipta kerja ini jutaan pekerja dapat memperbaiki kehidupannya dan juga penghidupan keluarga mereka dan kalau masih ada,” tuturnya.

Jokowi juga menekankan, jika masih ada pihak yang keberatan dengan UU Omnibus Law Cipta Kerja bisa mengajukan judicial review melalui Mahkamah Konstitusi (MK).

“Sistem ketatanegaraan kita memang mengatakan seperti itu. Jadi kalau masih ada yang tidak puas silahkan diajukan uji materi ke MK,” tutupnya. [Net]

Editor: Fajar

Berita Terkait

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji
Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024
Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali
Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air
Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer
Qari Asal NTB Ini Kembali Raih Juara 1 MTQ Internasional
Menag Serukan Perjuangan Kolektif Bela Hak Palestina
Dukung Asta Cita Swasembada Pangan, Padat Karya Irigasi Kementerian PU Tahun 2024 Jangkau 12.000 Lokasi

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 20:46 WIB

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji

Jumat, 29 November 2024 - 20:08 WIB

Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024

Senin, 25 November 2024 - 19:40 WIB

Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali

Senin, 25 November 2024 - 14:24 WIB

Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air

Minggu, 24 November 2024 - 18:24 WIB

Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer

Berita Terbaru