Pemkot Bandung Gelontorkan Rp 516 Miliar untuk Tingkatkan Pelayanan RSUD

- Editor

Selasa, 17 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengunjungi para surveyor akreditasi di RSUD Kota Bandung, Senin 16 Januari 2023.(Foto: Humas Kota Bandung)

Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengunjungi para surveyor akreditasi di RSUD Kota Bandung, Senin 16 Januari 2023.(Foto: Humas Kota Bandung)

BIPOL.CO, BANDUNG – Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung gelontorkan dana sebesar Rp516 miliar untuk pembangunan RSUD Kota Bandung.

Hal ini disampaikan Wali Kota Bandung, Yana Mulyana seusai mengunjungi para surveyor akreditasi di RSUD Kota Bandung, Senin 16 Januari 2023.

“Dari Detail Engineering Design (DED) yang ada, kebutuhan biayanya sekitar Rp516 miliar. Pemkot Bandung sudah mulai siap menganggarkan. Sebenarnya DED gedung ini sudah selesai 2022, tapi saya minta disempurnakan dan pembangunan harus tetap di lokasi ini dan tidak boleh ada pelayanan yang terganggu,” ujar Yana.

Ia berharap, dengan pengembangan ini, RSUD Kota Bandung bisa menjadi rumah sakit dengan pelayanan layak untuk masyarakat Kota Bandung.

RSUD Kota Bandung yang berada di Ujungberung ini merupakan salah satu dari tiga rumah sakit yang dimiliki Pemkot Bandung.

“Ada RS Bandung Kiwari, RSKGM di Jalan Riau, dan RSUD Kota Bandung di Ujungberung,” ucapnya.

Ia berharap, pada pelaksanaan akreditasi tahun ini, RSUD Kota Bandung bisa mendapatkan predikat Paripurna.

Yana mengimbau agar pihak RS menyampaikan situasi dan kondisi RS saat ini. Sehingga para surveyor yang berkunjung bisa memberikan masukan, termasuk bimbingan agar RSUD ini bisa memberikan pelayanan yang maksimal.

“Sebab, dari sekian banyak indikator masih ada yang belum terpenuhi 100 persen dari target pelayanan. Masih ada beberapa yang 95 persen. Harapannya kalau dinilai dari luar, bisa jadi objektif, sehingga menjadi perbaikan untuk pelayanan kesehatan di RS ini,” ungkapnya.

Berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, kala kasus Covid-19 masih sangat tinggi, RSUD Kota Bandung juga menjadi rujukan dari berbagai RS di luar Kota Bandung.

Bahkan, Pemkot Bandung terus memberikan dukungan terutama untuk belanja modal dari APBD. Di tahun 2023, Pemkot Bandung menganggarkan sebesar Rp12,6 miliar agar RSUD Kota Bandung bisa memberikan pelayanan yang terbaik.

“Saat pandemi, beban RSUD ini cukup berat. Kami berikan anggaran dari belanja tidak terduga (BTT) juga cukup besar, demi masyarakat bisa terlayani dengan baik. Sebab Kota Bandung jadi rujukan dari daerah lain,” imbuhnya.

Sementara itu, Direktur RSUD Kota Bandung, drg. Mulyadi menjelaskan, pada tahun 2016 RSUD Kota Bandung pernah memperoleh akreditasi Paripurna KARS-Sert/328/VI/2016.

Sedangkan untuk jumlah sumber daya manusia (SDM) di RS ini telah mencapai 765 orang yang terdiri dari tenaga kesehatan medis 72 orang, tenaga kesehatan nonmedis 486 orang, dan tenaga nonkesehatan 207 orang.

“Terdapat beberapa indikator penilaian akreditasi RS. Antara lain 13 mutu nasional, indikator sasaran keselamatan pasien, pelayanan klinis prioritas, indikator sesuai tujuan strategis RS, terkait perbaikan sistem, manajemen risiko, dan penelitian klinis dan program pendidikan kedokteran,” papar Mulyadi.

Ia mengatakan, dari 13 indikator, sudah ada 7 indikator yang terpenuhi standarnya per laporan Januari-Desember 2022. Sedangkan 6 indikator lainnya masih terpenuhi, seperti penggunaan APD, 6 langkah cuci tangan, dan waktu tunggu rawat jalan.(*)

Berita Terkait

Safari Ramadan, Bambang Tirtoyuliono Ucapkan Terima Kasih Kota Bandung Tetap Aman dan Kondusif
Bunga Katsuba Hiasi Jalan dan Taman Kota Bandung di Momen Idul Fitri
Momen Idul Fitri 1445 H, Pj Wali Kota Bandung Ajak Warga Jaga Kebiasaan Baik 
Bupati Apresiasi, Ribuan ASN Hadiri Halalbihalal dan Rangkaian Hari Jadi ke-383 Kabupaten Bandung
Sampaikan Permohonan Maaf Lahir dan Bathin, Kang DS: Pembangunan di Kabupaten Bandung Alami Perkembangan Signifikan
PWI Kota Cimahi Adakan Bukber Wujud Toleransi Sesama Anggota
IKWI Kabupaten Bandung-DWP Diskominfo Bagikan Ratusan Takjil Gratis untuk Warga yang Ngabuburit
Gerakan Pangan Murah Kurangi Beban Masyarakat Jelang Idul Fitri

Berita Terkait

Kamis, 18 April 2024 - 21:32 WIB

Safari Ramadan, Bambang Tirtoyuliono Ucapkan Terima Kasih Kota Bandung Tetap Aman dan Kondusif

Kamis, 18 April 2024 - 19:31 WIB

Momen Idul Fitri 1445 H, Pj Wali Kota Bandung Ajak Warga Jaga Kebiasaan Baik 

Rabu, 17 April 2024 - 14:21 WIB

Bupati Apresiasi, Ribuan ASN Hadiri Halalbihalal dan Rangkaian Hari Jadi ke-383 Kabupaten Bandung

Rabu, 10 April 2024 - 19:51 WIB

Sampaikan Permohonan Maaf Lahir dan Bathin, Kang DS: Pembangunan di Kabupaten Bandung Alami Perkembangan Signifikan

Minggu, 7 April 2024 - 07:57 WIB

PWI Kota Cimahi Adakan Bukber Wujud Toleransi Sesama Anggota

Sabtu, 6 April 2024 - 03:58 WIB

IKWI Kabupaten Bandung-DWP Diskominfo Bagikan Ratusan Takjil Gratis untuk Warga yang Ngabuburit

Senin, 1 April 2024 - 21:32 WIB

Gerakan Pangan Murah Kurangi Beban Masyarakat Jelang Idul Fitri

Selasa, 26 Maret 2024 - 14:40 WIB

Mengungkap Jejak Spiritual Ulama, 4 Wisata Religi di Purwakarta Cocok Jadi Tempat “Ngabuburit”

Berita Terbaru

REGIONAL

Kadiskar PB Kota Bandung Sampaikan Tips Aman Saat Mudik

Kamis, 18 Apr 2024 - 20:13 WIB