Soal Layanan SKTM Komisi D DPRD Kabupaten Bandung Kembali Gelar Rakor, Fahmi Sampaikan Apresiasi

- Editor

Selasa, 17 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Bandung Maulana Fahmi saat memeberikan keterangan soal SKTM usai Rakor, di Gedung DPRD Kabuoaten Bandung, Senin (Foto: dr)

Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Bandung Maulana Fahmi saat memeberikan keterangan soal SKTM usai Rakor, di Gedung DPRD Kabuoaten Bandung, Senin (Foto: dr)

BIPOL.CO, BANDUNG — Pelayanan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) di Kabupaten Bandung sempat tidak aktif, membuat Komisi D DPRD setempat segerà menggelar rapat dengar pendapat atau rapat koordinasi dengan dinas instansi terkait.

Rapat kordinasi kembali digelar Komisi D, Senin (16/1/2023) di Ruang Rapat Komisi D, Gedung DPRD Kabupaten Bandung, Soreang.
Dalam rapat koordinasi itu hadir sejumlah anggota Komisi D, Asisten 1, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, serta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bandung.

Usai memimpin rapat kepada wartawan, Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Bandung Maulana Fahmi menyampaikan apresiasi atas keputusan Pemerintah Kabupaten Bandung yang kembali mengaktifkan layanan SKTM.

“Alhamdulillah, saya sampaikan apresiasi kepada Pemkab Bandung yang sejak 13 Januari 2023 telah mengaktifkan kembali SKTM yang sempat dihentikan sejak 1 Januari lalu,” kata anggota DPRD dari Fraksi PKS ini.

Menurut Fahmi, layanan SKTM sempat dihentikan Pemkab Bandung sejak 1 Januari 2023 akibat transisi Universal Health Coverage (UHC). UHC sendiri sebetulnya sudah dilaunching Pemkab Bandung pada akhir 2022.

Keputusan Pemkab Bandung mengaktifkan kembali SKTM tersebut, menurut Fahmi (sapaan akrabnya) akan memberikan ketenangan kepada warga miskin yang kemarin sempat kebingungan.

“Kabar baik, dalam rapat koordinasi komisi D dengan dinas terkait memberikan informasi kalau SKTM sudah diaktifkan lagi. Secara lembaga saya apresiasi keputusan itu, karena memang dibutuhkan warga,” ucapnya.

Selain mengapresiasi keputusan pemerintah, Fahmi Juga menyampaikan klarifikasi kalau rapat koordinasi Komisi D pada 9 Januari 2023 lalu bukan dihapus tapi layanannya dihentikan.

“Saat itu, kami menerima keluhan masyarakat terkait dihentikannya layanan SKTM. Maka itu, Komisi D menggelar rapat koordinasi dengan dinas terkait dan menanyakan alasan dihentikan bukan dihapus,” kata Fahmi.

Fahmi menuturkan, Kabupaten Bandung sudah mendeklarasi terkait UHC, maka pemerintah berkewajiban untuk segera melaksanakan hal tersebut. Karena sesuai dengan Permendagri maka harus segera dilakukan validasi data dan melaksanakannya.

Selain segera melakukan validasi, ucap Fahmi, singkronisasi data dan SOP terkait UHC harus segera diterapkan di Kabupaten Bandung sesuai dengan Permendagri 84/2022.
Hal itu perlu dilakukan agar tidak ada dobel anggaran.(deddy)

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru