BANDUNG,bipol.co – Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan bahwa pertahanan Republik Indonesia saat ini dalam kondisi baik dan aman. Menurutnya di bidang pertahanan, kekuatan Indonesia sudah mampu bersaing di taraf Internasional.
“Perlu diketahui kita itu nomor sepuluh di dunia dari 193 negara, Itu lemah atau kuat? Ya kuat kan 10 besar,” kata Ryamizard Ryacudu di Graha Siliwangi, Rabu (24/04/2019) Bandung.
Ia juga menungkapkan bahwa saat ini alokasi dana untuk pertahanan Indonesia sudah jauh lebih baik jika dibandingkan sebelumnya. Sehingga Ia menilai saat ini belum dibutuhkan penambahan alokasi untuk pertahanan. “Dulu anggaran kita tidak sampai Rp40-50 triliun sekarang itu satu tahun saja Rp100-200 triliun,” ujarnya.
Menteri Pertahanan tersebut juga mengatakan bahwa pada sistem keamanan Indonesia saat ini sudah lebih maju. Hal itu dilihat berdasarkan kemampuan Indonesia yang sudah mampu dalam memproduksi kapal selam dan pesawat tempur.
“Sekarang sudah membuat kapal selam, nanti kapal selam ke lima itu nanti bisa kita jual. Lalu pesawat tempur kita buat, meski mahal, kalau kita sudah bisa buat yang hebat-hebat seperti itu tentu baik,” tegasnya.
Ryamizard manambahkan bahwa saat ini Indonesia harus lebih gencar dan masif dalam bidang industri keamanan. “Kita harus begitu terus, yang kita utamakan adalah industri keamanan. Jangan beli-beli melulu kalau kita bisa bisa buat kenapa harus beli,” tandasnya.**
Reporter : Rahmat Kurniawan
Editor : Herry Febriyanto