SUKABUMI,bipol.co – Sepanjang pekan ini, harga daging sapi dan ayam broiler di sejumlah pasar tradisional mulai merangkak naik. Harga eceran di pedagangan mencapai Rp120 ribu atau naik sebesar Rp10 ribu (9 persen). Begitu juga daging ayam broiler naik menjadi Rp40 ribu perkilogram.
“Kenaikan harga daging tersebut dipicu oleh meningkatnya permintaan terhadap komoditas tersebut, sementara pasokan relatif tetap,” kata Kepala Diskop UKM-PP Kota Sukabumi, Ayep Supriatna kepada wartawan, Jumat (10/5/2019).
Kenaikan harga juga terjadi pada komoditas cabai merah keriting dari harga pekan lalu sebesar Rp24 ribu menjadi Rp28 ribu perkilogram atau 16,6 persen. Begitu pula harga bawang putih impor naik dari Rp52 ribu menjadi Rp60 ribu perkilogram atau 15,3 persen.
Saat ditanya harga tentang barang-barang bahan pokok dan barang-barang penting strategis lainnya di Kota Sukabumi, Ayep menjelaskan, selama pekan lalu dan pekan ini relatif stabil serta fluktuasi harganya masih dalam batas kewajaran.
Harga perkilogram untuk beras premium Rp11 ribu, beras medium Rp9,2 ribu, beras termahal Rp12 ribu, beras termurah non-Bulog Rp9 ribu, gula pasir Rp11 ribu, serta harga dalam liter untuk minyak goreng dalam kemasan Rp13.750, minyak goreng dalam kemasan sederhana Rp12 ribu, dan minyak goreng curah Rp10 ribu.
Selanjutnya harga perkilogram daging ayam kampung Rp62,5 ribu, telur ayam broiler Rp25 ribu, dan telur ayam kampung Rp33 ribu. Susu kental manis Rp10 ribu perkaleng dan susu bubuk 400 gram Rp35 ribu perdus.
Kemudian harga perkilogram tepung terigu Rp7 ribu, kacang kedelai lokal Rp9 ribu, kacang hijau Rp19 ribu, kacang tanah Rp19 ribu, cabai merah biasa Rp36 ribu, cabai rawit hijau Rp24 ribu, cabai rawit merah Rp32 ribu, bawang merah Rp30 ribu, ketela pohon Rp5 ribu, kentang Rp13 ribu, dan gas elpiji ukuran 3 kilogram Rp20 ribu rupiah.**
Reporter : Firdaus
Editor : Herry Febriyanto