Kuat Ibadah dan Akidah, Tapi Tidak dalam Tata Kehidupan Islami

- Editor

Minggu, 17 Februari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla.(net)

Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla.(net)

BENGKULU,bipol.co – Wakil Presiden Jusuf Kalla berharap organisasi keagamaan Muhammadiyah menekankan penyebaran dakwah untuk menjaga hubungan antarsesama manusia.

“Organisasi Islam Muhammadiyah dan lain-lainnya tentulah menjadi bagian upaya, bukan hanya mendekatkan kepada dua hal akidah dan ibadah, tapi juga muamalah,” kata JK saat memberikan sambutan dalam penutupan Tanwir Muhammadiyah 2019, di Wisma Gubernur Bengkulu, Minggu (17/2/2019).

Menurutnya, hubungan sosial antarmanusia harus menjadi bagian yang diperjuangkan organisasi keagamaan, khususnya Muhammadiyah dalam rangka menjaga persatuan dan kesatuan negara.

“Kehidupan bernegara, kehidupan bermasyarakat harus kita lebih tingkatkan lagi secara sosial. Harus menjadi bagian dari perjuangan kita semua sebagai umat Islam,” ujar Jusuf Kalla.

JK menilai saat ini hubungan antarmanusia semakin lemah, khususnya di Indonesia. Meskipun secara individu ibadah dan akidah yang dijalankan seorang muslim meningkat.

“Kita kuat dalam ibadah dan akidah, tapi tidak kuat dalam tata kehidupan yang islami. Jadi bagi kita, keagamaan, hablum minallah itu kuat; yang melemah adalah hubungan antarmanusia, muamalah,” tegasnya.

“Orang-orang yang berpikir radikal bahwa tata kehidupannya harus dipaksakan, itu juga tentu di luar cara islami. Oleh karena itu, maka apa yang diputuskan oleh tanwir ini dapat menjadi bagian dari upaya kita semua untuk mencerahkan Islam,” harap Jusuf Kalla.[hyt/ant]

Berita Terkait

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji
Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024
Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali
Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air
Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer
Qari Asal NTB Ini Kembali Raih Juara 1 MTQ Internasional
Menag Serukan Perjuangan Kolektif Bela Hak Palestina
Dukung Asta Cita Swasembada Pangan, Padat Karya Irigasi Kementerian PU Tahun 2024 Jangkau 12.000 Lokasi

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 20:46 WIB

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji

Jumat, 29 November 2024 - 20:08 WIB

Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024

Senin, 25 November 2024 - 19:40 WIB

Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali

Senin, 25 November 2024 - 14:24 WIB

Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air

Minggu, 24 November 2024 - 18:24 WIB

Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB