Ini Pesan Imam Kepada Pegawai Kemenpora

- Editor

Kamis, 20 Juni 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

foto ant

foto ant

BOGOR.bipol.co – Sekitar 150 karyawan Kemenpora pada bagian Kedeputian Peningkatan Prestasi Olahraga (Deputi 4) berkumpul di Bumi Katulampa Resort, Kabupaten Bogor, Kamis (20/6/2019), untuk mengikuti kegiatan Pelatihan Peningkatan Motivasi.

Tujuan kegiatan yang dikomandoi Sekretaris Deputi 4 Marheni Dyah Kusumawati itu adalah meningkatkan profesionalisme, komitmen, integritas dan etos kerja para pegawai untuk memberikan yang terbaik dalam melayani masyarakat.

Saat membuka resmi acarara ini, Menpora Imam Nahrawi menyebut Kedeputian Peningkatan Prestasi Olahraga yang biasa disingkat Deputi 4 merupakan “primadona” Kemenpora mengingat program-program yang berhubungan langsung dan bertanggung jawab atas prestasi olahraga nasional.

Ibarat sebuah rumah makan, Deputi 4 yang saat ini dipimpin Plt Yuni Poerwanti adalah dapur sekaligus pintu gerbang bagi Kemenpora karena dari sini prestasi olahraga diurus dan akan terlihat baik atau buruknya kondisi di dalamnya. “Di sinilah olahraga prestasi diurus. Jika prestasi olahraga jeblok semua pihak melotot ke Kemenpora. Sebaliknya, jika prestasi bagus bisa melegakan semua pihak,” katanya.

Deputi 4 juga memiliki risiko paling tinggi karena menjadi tempat perputaran anggaran paling besar sehingga bisa membuat pejabat di dalamnya tergoda untuk memperkaya diri dan kelompoknya. Mantan Deputi 4 Kemenpora Mulyana yang dicokok KPK dalam operasi tangkap tangan terkait dugaan suap dari KONI adalah contoh paling gamblang.

Imam kemudian berpesan kepada para pegawai Kedeputian 4 agar saling menjaga integritas untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat olahraga di Tanah Air. “Semua ada risikonya. Kita hadapi dan nikmati dengan senyuman karena hanya kerja kita yang bisa satukan perbedaan. Jika sudah bicara olahraga, semua bersatu, ” katanya menambahkan.

Sementara itu Sekretaris Deputi IV Kemenpora Marheni mengatakan, acara pelatihan peningkatan motivasi tersebut diisi banyak kegiatan. Ada penandatanganan pakta integritas secara simbolis.

Kemudian siraman motivasi. Selain mendapatkan suntikan motivasi dari motivator, peserta juga dipacu motivasinya dengan menikmati kegembiraan melalui olahraga tradisional seperti grobak sodor, lomba bakiak, tarik tambang, dan lain sebagainya. (ant)

Editor  Deden .GP

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB