Nyaris 10 Ribu Orang Terinfeksi Virus Corona di 20 Negara!

- Editor

Jumat, 31 Januari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BEIJING, bipol.co – Wabah virus corona semakin merajalela. Nyaris 10 ribu orang di sebanyak 20 negara, termasuk China, terkonfirmasi positif virus corona.

Seperti dilansir Channel News Asia dan televisi nasional China Global Television Network (CGTN), Jumat (31/1/2020), Komisi Kesehatan Nasional China mengonfirmasi adanya nyaris 2 ribu kasus baru di wilayahnya.

Dengan demikian, sejauh ini total 9.692 kasus virus corona terkonfirmasi di daratan utama China. Dari jumlah tersebut, sebanyak 5.806 kasus virus corona ada di wilayah Provinsi Hubei, yang menjadi pusat wabah virus corona. Data tersebut tercatat hingga Kamis (30/1/2020) tengah malam waktu setempat.

Jumlah tersebut belum termasuk kasus virus corona yang terkonfirmasi di Hong Kong, 15 kasus dan Macau, 7 kasus, yang berstatus Wilayah Administrasi Khusus, serta Taiwan dengan 9 kasus.

Wabah virus corona diketahui telah menyebar ke sedikitnya 19 negara, termasuk Amerika Serikat (AS). Sejauh ini total 101 kasus virus corona terkonfirmasi di luar China.

Jika ditotal semuanya, maka sejauh ini sudah ada 9.824 kasus virus corona yang terkonfirmasi di sebanyak 20 negara, termasuk China.

Korban tewas akibat wabah virus corona melonjak ke angka 213 orang, dengan semuanya terjadi di dalam wilayah China. Laporan CGTN menyebut 204 korban di antaranya tewas di Provinsi Hubei, yang terdampak virus corona paling parah.

CGTN juga melaporkan bahwa sejauh ini 171 pasien virus corona dinyatakan sembuh, dengan 116 pasien di antaranya ada di Provinsi Hubei.

Sementara itu, Badan Kesehatan Dunia (WHO) baru saja menetapkan masa darurat internasional bagi wabah virus corona. WHO diketahui awalnya tidak terlalu menganggap serius ancaman virus corona, sebelum merevisi penaksiran risiko mereka pada Kamis (30/1) waktu setempat. Penetapan WHO ini diperkirakan akan meningkatkan koordinasi internasional dalam mengatasi wabah virus corona.

“Kekhawatiran terbesar kami adalah potensi virus ini menyebar ke negara-negara dengan sistem kesehatan yang lebih lemah,” tegas Kepala WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, dalam konferensi pers terbaru.

“Ini bukan mosi tidak percaya untuk China,” imbuhnya, sembari memuji pemerintah China karena telah mengambil tindakan cepat untuk mengatasi wabah itu. Ghebreyesus juga menegaskan bahwa langkah ini dimaksudkan untuk membantu negara-negara yang tidak mampu mengatasi wabah ini sendiri.

“Kita semua harus bertindak bersama-sama sekarang untuk membatasi penyebaran lebih lanjut… Kita hanya bisa menghentikannya bersama-sama,” ucap Ghebreyesus yang baru saja berkunjung ke China pekan ini dan bertemu Presiden Xi Jinping.*

Editor: Hariyawan

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB