Cetak 1000 Santri Wirausaha Travel

- Editor

Kamis, 7 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMI,bipol.co – Pondok Pesantren Dzikir Al Fath Kota Sukabumi menggandeng Gaido Travel untuk mencetak 1.000 wirausaha di bidang travel. Targetnya, 25 orang pemuda dan santri di setiap kecamatan di kota dan kabupaten Sukabumi.

“Melihat jumlah penduduk di Kota dan Kabupaten Sukabumi yang mencapai 3,5 juta, kami dapat mencetak wirausaha travel sebanyak 1.000 orang atau sekitar 25 orang tiap kecamatan di Sukabumi dalam satu tahun ini,” kata Pimpinan Ponpes Dzikir Al-Fath, KH. M. Fajar Laksana seusai launching satu juta santri dan pemuda wirausaha di Jawa Barat bersama Gaido Travel di Ponpes Al-Fath, Perum Gading Kencana Asri, Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, Kamis (7/3/2019).

Tahap awal, bulan pertama Al-Fath dan Gaido mentargetkan 50 orang santri untuk di didik menjadi wirausaha di bidang travel, khususnya ibadah umroh dan haji. Alasan dipilihnya santri, karena mereka memiliki basis pengetahuan agama yang memadai sehingga lebih mudah memasarkan travel untuk umroh.

“Para wirausaha santri ini nantinya akan mendapat fee sebesar Rp1 juta setiap mereka mendapatkan calon peserta umroh. Pendapatan ini belum termasuk insentif dari Bank Artha Fisabililah jika mereka bisa membawa calon peserta ibadah umroh atau haji untuk membuka rekening tabungan di bank tersebut,” jelas Fajar.

Sementara itu pendiri dan CEO Gaido Tarvel, Muhammad Hasan menjelaskan, langkah konkret untuk mencetak satu juta santri dan pemuda wirausaha adalah mengajak mereka langsung dalam praktik bisnis.

Selain travel, bidang usaha lain yang dapat diikuti para wirusaha muda tersebut antara lain travel wisata halal, agen bank syariah, agen air organik, dan berbagai usaha lainnya di bawah naungan Gaido Travel.

“Para calon wirausaha itu sebelum punya modal sendiri diajak gabung dulu untuk bersama-sama menjalankan usaha kami. Keuntungan yang mereka dapatkan silakan diambil buat modal usaha mandiri. Apabila marketnya sudah jelas, mereka dapat memiliki usaha dengan legalitas sendiri,” ujar Hasan.

Hasan akan mendatangi pesantren-pesantren se-Jawa Barat. Soal permodalan, dia mempunyai bank syariah untuk memback-up kegiatan usaha para wirausahawan yang dibinanya. Sebelum mandiri, para calon wirausahawan tersebut harus menjalani masa ujian dengan memasarkan semua produk Gaido Travel.

“Nanti mereka bisa memilih bidang usaha yang mereka minati. Kalau program satu juta wirausahawan ini berhasil, dampaknya positif karena dapat mengurangi pengangguran di Jawa Barat,” ujar dia.[Fir]

Berita Terkait

Dedikasi pada Keterbukaan Informasi, bank bjb Raih Penghargaan KIP 2024
bank bjb Tawarkan SBN Ritel ST013 dengan Imbal Hasil Hingga 6.50%
Dukung Pengembangan Ekonomi Daerah, bank bjb Perluas Kolaborasi dengan BP Rebana 
Mau Ekspansi Usaha, Ajukan Saja Kredit Modal Kerja Kontrak ke bank bjb
Rakor Bersama Kemendageri dan Kemenaker, Pemkab Bandung Mitigasi Deteksi Dini Isu Gejolak PHK Secara Masif
Perumda Tirta Raharja Raih Penghargaan Bergengsi Leadership Commitment dari PBB
Q3 bank bjb Catat Laba Kondsolidasi Rp1,7 Triliun
Pemerintah Komitmen Jaga Kelangsungan Industri Tekstil Dalam Negeri

Berita Terkait

Kamis, 14 November 2024 - 20:44 WIB

Dedikasi pada Keterbukaan Informasi, bank bjb Raih Penghargaan KIP 2024

Kamis, 14 November 2024 - 09:54 WIB

bank bjb Tawarkan SBN Ritel ST013 dengan Imbal Hasil Hingga 6.50%

Minggu, 10 November 2024 - 16:26 WIB

Dukung Pengembangan Ekonomi Daerah, bank bjb Perluas Kolaborasi dengan BP Rebana 

Kamis, 7 November 2024 - 21:12 WIB

Mau Ekspansi Usaha, Ajukan Saja Kredit Modal Kerja Kontrak ke bank bjb

Kamis, 31 Oktober 2024 - 17:25 WIB

Rakor Bersama Kemendageri dan Kemenaker, Pemkab Bandung Mitigasi Deteksi Dini Isu Gejolak PHK Secara Masif

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB