KONI Pusat Bantu Kembalikan Atlet ke Pelatnas

- Editor

Kamis, 4 Juni 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman.  (net)

 Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman.  (net)

JAKARTA.bipol.co – Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman mengatakan bahwa pihaknya akan turut membantu proses pengembalian atlet yang saat ini sedang berada di daerahnya masing-masing untuk kembali ke pelatnas saat masa kenormalan baru olahraga nasional dimulai.

Hal itu disampaikan Marciano sebab mobilisasi masyarakat saat ini dibatasi menyusul adanya penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di berbagai provinsi. Dengan jangka waktu PSBB yang berbeda-beda di setiap provinsi, hal itu diakuinya akan cukup menghambat proses pengembalian atlet ke pelatnas.

Belum lagi, persyaratan bagi masyarakat yang hendak keluar masuk ke luar kota, khususnya DKI Jakarta, diwajibkan mengantongi surat izin keluar masuk (SIKM) sebagai upaya untuk meredam peningkatan kasus positif COVID-19.

“KONI Pusat, pimpinan cabor, dan KONI provinsi akan koordinasi. Apabila SIKM masih diperlukan nanti akan kita atur dikeluarkan oleh pimpinan cabor, atau KONI Pusat atau provinsi,” ujar Marciano dalam telekonferensi pers di Jakarta, Rabu.

Menurut Marciano, kegiatan latihan, terutama pelatnas harus segera dimulai mengingat padatnya ajang olahraga di tahun depan baik single event maupun multi event.

“Prinsipnya program latihan atlet di normal baru tidak boleh terganggu,” katanya menambahkan.

Sejumlah cabang olahraga, seperti bulu tangkis, angkat besi, dan menembak memang masih menjalani kegiatan pelatnas di tengah pandemi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan.

Sementara sebagian cabang olahraga tak mau ambil risiko untuk tetap menggelar pelatnas. Mereka memilih untuk berlatih secara virtual dengan tetap dipantau oleh pelatih.

KONI Pusat saat ini masih terus menjalin komunikasi dan meminta masukan dari cabang olahraga untuk menyusun protokol kesehatan untuk segera memulai kegiatan olahraga nasional di masa kenormalan baru.

Selain panduan kegiatan pelatnas dan pelatda, protokol juga mencakup protokol dalam memulai kembali kompetisi yang sempat terhenti.

Pada kesempatan yang sama, Marciano juga memastikan bahwa pemerintah telah menganggarkan untuk menanggung seluruh biaya serangkaian tes COVID-19 bagi para atlet.

“Pimpinan cabor memanfaatkan anggaran yang ada, sedangkan yang ada di daerah, mereka dapat anggaran dari KONI provinsi. KONI dapat dari pemerintah daerah, “katanya.

“Yang pasti saya ingin berusaha dan mengawal untuk komunikasi dengan semua pihak bahwa biaya rangkaian tes itu tidak dibebankan kepada atlet,” ujarnya lagi.     (net)

Editor    Deden .GP

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB