Cabup Teh Nia Dukung Kicimpring Tembus Pasar Dunia

- Editor

Senin, 12 Oktober 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hj Kurnia Agustina, saat berbincang dengan salah seorang pengrajin makanan khas Kicimpring, di Ciparay, Kab Bandung, Senin (12/10).

Hj Kurnia Agustina, saat berbincang dengan salah seorang pengrajin makanan khas Kicimpring, di Ciparay, Kab Bandung, Senin (12/10).

BANDUNG.bipol.co- Calon Bupati Bandung Hj Kurnia Agustina, Senin (12/10/2020), berkunjung ke pengrajin makanan khas tradisional “kicimpring” di Desa Pakutandang, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung. 

Calon Bupati Nomor Urut 1 ini, mengapresiasi produk lokal warga Kadaleuman, RW 21, yang pemasarannya tembus ke Jepang ini.

“Saya salut atas perjuangan Aep dan warga lainnya, dimana pemasaran produknya sampai tembus keluar negeri. Ini patut kita contoh dan ditiru untuk pengembangan ekonomi kerakyatan,” ucap Hj Kurnia Agustina, di sela kunjungannya.

Teh Nia, sapaan akrabnya, mengatakan, usaha kecil dan menengah ini dapat menunjang ekonomi masyarakat, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan pangan rakyat. Oleh karenanya usaha ini bisa dikembangkan oleh warga laiinya. Karena sudah terbukti kicimpring asal Ciparay sudah tembus sampai manca negara yakni Jepang dalam pemasarannya.

Dia berharap, para pelaku UMKM ini dapat mempertahankan dan mengembangkan usaha berkelanjutan tersebut.

Ditengah masa Pandemi covid 19, para pelaku UMKM diharapkan mempertahankan usahanya. Karena kebutuhan pangan yyang satu ini banyak diburu masyarakat di saat pandemi.

Mengenai modal usaha seperti yang diinginkan oleh para pelaku UMKM, Nia mengatakan, untuk UMKM produk lokal seperti kicimpring ini, jelas akan dibantu pendanaannya, serta dibantu pengembangannya. Apa lagi produk lokal ini pemasarannya sampai keluar negeri.

Sementara salah seorang pengrajin Kicimpring, Aep Rustandi, mengatakan sudah 20 tahun ia menekuni makanan khas Kicimpring.

Aep mengaku, untuk bahan baku kicimpring ia merasa aman. Namun,  katanya, yang menjadi kendala adalah pembelian bahan bakunya yang harus memiliki modal besar. Oleh karena itu dia beeharap, ada ukuran tangan pemerintah untuk membantu modal usaha pendanaan untuk memenuhi permintaan pasar.

“Untuk bahan baku sendiri stok aman, modal kurang nyaman. Untuk kebutuhan pemenuhan kebutuhan bahan baku berasal dari dua desa yakni Desa Pakutandang dan Mekar laksana Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung,” jelas Aep kepada wartawan dilokasi.

Menurutnya, pembuatan kicimpring ini merupakan turun temurun dari keluarga yang sudah dilakoni selama puluhan tahun. “Usaha ini merupakan andalan ekonomi keluarga,” tuturnya.

Pantauan dilapangan, Hj. Kurnia Agustina Naser, selain bersilaturahmi dengan warga Kadaleuman Desa Pakutandang Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung, Teh Nia juga melihat langsung cara pembuatan kicimpring dari mulai proses bahan baku singkong hingga menjadi barang jadi dan siap dipasarkan.

Untuk menemui para pelaku UMKM, teh nia blusukan dengan menyusuri gang sempit di kawasan pegunungan kadaleuman Desa Pakutandang Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung.

Mengingat akses jalan yg sempit, Teh Nia pun mengendarai sepeda motor untuk mendengar aspirasi masyarakat pinggiran.  Terkait dengan ekonomi kerakyatan.

Dalam kesempatan itu juga, teh Nia meminta doa kepada masyarakat untuk kesuksesan maju di pilkada kabupaten Bandung 9 desember 2020. (Deddy)

Editor: Fajar

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Versi Hitung Cepat LSI Denny JA, 4 Faktor Herdiat-Yana Menang 89,14% Lawan Kotak Kosong di Pilbup Ciamis 
Rampung 100 Persen, Indikator Sebut Hasil Quick Count Menangkan Dadang-Ali Pemenang Pilbup Bandung

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 14:07 WIB

Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB