JAKARTA.bipol.co – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meluncurkan program simplifikasi pembukaan rekening efek dan rekening dana nasabah secara elektronik sebagai upaya untuk meningkatkan inklusi jasa keuangan khususnya di bidang pasar modal.
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Hoesen di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (28/3/2019), mengatakan, program penyederhanaan ini diharapkan bisa meningkatkan sisi permintaan di pasar modal dan menumbuhkan tingkat penggunaan ataupun inklusi di bidang pasar modal, namun tetap menjaga tingkat keamanan transaksi.
“Ini merupakan gong dimulainya implementasi penyederhanaan pembukaan rekening efek dan rekening dana nasabah secara elektronik dengan mensinergikan pemanfaatan customer due dilligence (CDD) pihak ketiga antara bank-bank administrator Rekening Dana Nasabah (RDN) dan Perusahaan Efek,” ujar Hoesen.
Ketentuan mengenai program penyederhanaan ini telah diatur oleh OJK dalam Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan (SEOJK) Nomor 6/SEOJK.04/2019 tentang Pedoman Pembukaan Rekening Efek Nasabah dan Rekening Dana Nasabah Secara Elektronik Melalui Perusahaan Efek yang Melakukan Kegiatan Usaha Sebagai Perantara Pedagang Efek.
SEOJK tersebut berisi pedoman teknis pembukaan rekening efek nasabah dan rekening dana nasabah secara elektronik, penyediaan Customer Due Diligence (CDD) pihak ketiga, serta pedoman formulir pembukaan rekening untuk nasabah individual. Penerbitan SEOJK tersebut bertujuan agar pelaksanaan CDD dapat tetap sesuai dengan ketentuan peraturan, namun juga tetap efisien dan memudahkan aktifitas transaksi di pasar modal.
Inisiatif penyederhanaan pembukaan rekening efek dan rekening dana nasabah tersebut merupakan dukungan terhadap perusahaan efek dalam memberikan layanan transaksi kepada nasabah secara online. Jika sebelumnya, mekanisme “on boarding” atau pembukaan rekening efek dan rekening dana nasabah masih dilakukan manual dan memakan waktu lama.
Dengan terbitnya SEOJK ini akan memungkinkan perusahaan efek memberikan layanan pembukaan rekening efek dan rekening dana nasabah lebih cepat dan menjangkau wilayah yang luas.
SEOJK ini juga menjelaskan bahwa perusahaan efek dapat memanfaatkan CDD yang telah dilakukan bank atas nasabahnya dan dapat digunakan sebagai basis CDD dalam pembukaan rekening dana nasabah bagi calon investor di pasar modal. (ant)
Editor Deden .GP