Menyiasati Kanker, Penyakit Mematikan

- Editor

Senin, 25 Februari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG.bipol.co –  Kota Bandung dengan penduduk 2,5 juta sangat penting masuk dalam jejaring Care Cancer atau peduli kanker. Saat ini kanker masih menjadi penyakit yang mematikan di Indonesia, diantaranya kanker serviks dan kanker payudara.

Demikian disampaikan Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Kota Bandung, Siti Muntamah Oded pada peringatan Hari Kanker Sedunia 2019 (World Cancer Day 2019), Minggu (24/12/2019), di Taman Cikapayang, Dago, Bandung. Acara yang dihadiri Wali Kota Bandung, Oded M. Danial serta masyarakat tersebut, diisi dengan sejumlah kegiatan, diantaranya senam, flash mob, penandatanganan komitmen, dan konsultasi penyakit kanker

Tahun ini, peringatan Hari Kanker Sedunia yang diperingati setiap tanggal 4 Februari, mengambil tema “I Am and I Will”, yang artinya saya dan saya akan membantu terhadap para pasien kanker maupun masyarakat untuk terus berikan semangat dan menyosialisasikan bahaya kanker dalam hidup.

Siti Muntamah selanjutnya menyampaikan, YKI Cabang Kota Bandung terus melakukan sosialisasi tentang penyakit kanker kepada masyarakat. “Dengan sosialisasi dan peringatan seperti ini, masyarakat dapat paham dan ikut berpartisipasi dalam melawan kanker,” katanya. Kanker, lanjutnya, bukan penyakit yang tiba-tiba, tapi membutuhkan waktu 10 tahun sampai terdeteksi yang akhirnya positif. “Perlu pencegahan. Lewat sosialisasi, masyarakat diberi tahu tentang penyakit ini dan bagaimana mencegahnya,” katanya.

Disampaikannya, tahun lalu YKI Cabang Kota Bandung sudah melebihi target sosialisasi kanker. Sosialisasi dan edukasi sudah dilakukan kepada 5.000 perempuan. Dari jumlah tersebut, sekitar 2-3 persen yang mendaptkan rujukan untuk melakukan deteksi detail, karena YKI hanya melakukan deteksi awal saja.

“Penyakit kanker bisa disembuhkan, karena kalau diperiksa dan diketahui sejak stadium awal, tingkat kesembuhannya di atas 78 persen. Tetapi kalau sudah akut di atas stadium 4 atau lanjut, tingkat kesembuhannya di bawah 20 persen. Jadi saya berpesan agar pola hidup sehat seperti istirahat cukup, olah raga dan pola makan yang terjaga dengan baik,” jelasnya.

Sementara itu, Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mengatakan, sangat mengapresiasi kegiatan peringatan Hari Kanker Sedunia. Diharapkan kegiatan sosialisasi ini bisa ikut membantu menekan penyakit kanker di Bandung. “Agenda sepeti ini bisa menjadikan sebuah bagian sosialisasi, promosi serta mengingatkan kepada masyarakat Bandung akan bahaya kanker. Sehingga warga Bandung itu memiliki kesadaran terutama kalangan perempuan menjadi generasi perubahan perilaku lebih sehat,” ujarnya.

Ia pun mengingatkan agar pola hidup sehat diperhatikan karena bisa membantu mencegah bahaya kanker. “Pola makan itu harus kita jaga. Makanlah makanan yang sehat sehingga tubuh bisa terjaga,” imbaunya. Di samping itu, wali kota berpesan agar selalu memeriksakan diri ke dokter secara rutin. Hal tersebut penting untuk mengetahui terjangkit atau tidaknya tubuh dari kanker. “Kanker itu tidak ketahuan. Tiba-tiba udah stadium 3 atau 4, itu kan bahaya. Sehingga pemeriksaan dini harus dilakukan,” tuturnya. (dgp)

Berita Terkait

Ketua DPRD Hj Renie Apresiasi Peran 7 Kader Fatayat NU Kawal JKN, Harap Ditambah untuk 31 Kecamatan
Koarmada RI Gelar Baksos, Bakkes, dan Makan Bergizi di Pesantren Al Fatah
Cerita Umuh Muchtar Saat Dampingi Dado Pulang ke Bandung: Dia Tak Bisa Tidur Lalu Shalat Tahajud di Kereta
Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 23 Januari 2025 - 16:05 WIB

Ketua DPRD Hj Renie Apresiasi Peran 7 Kader Fatayat NU Kawal JKN, Harap Ditambah untuk 31 Kecamatan

Minggu, 19 Januari 2025 - 10:48 WIB

Koarmada RI Gelar Baksos, Bakkes, dan Makan Bergizi di Pesantren Al Fatah

Jumat, 20 Desember 2024 - 07:05 WIB

Cerita Umuh Muchtar Saat Dampingi Dado Pulang ke Bandung: Dia Tak Bisa Tidur Lalu Shalat Tahajud di Kereta

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Berita Terbaru