Fognini Juarai Monte Carlo Masters

- Editor

Senin, 22 April 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Fabio Fognini  (foto ant)

Fabio Fognini (foto ant)

JAKARTA.bipol.co – Petenis asal Italia Fabio Fognini meraih gelar juara turnamen Masters pertamanya di Monte Carlo usai mengalahkan petenis Serbia Dusan Lajovic 6-3; 6-4 di final pada Minggu.

Petenis berusia 31 tahun itu berjaya walaupun bermain dengan menahan masalah otot untuk menjadi petenis unggulan terendah, 13, yang menjuarai turnamen Monte Carlo Masters itu setelah Gustavo Kuerten pada 1999.

“Aku mempersiapkan pertandingan ini sebaik mungkin karena dia dilatih oleh mantan pelatihku (Jose Perlas) dan aku tahu itu akan sangat berat, banyak berlari,” kata Fognini seperti dikutip Reuters Minggu malam (Senin 22/4/2019) WIB.

Hasilnya, lima hari sebelum French Open dibuka di Roland Garros, Fognini meraih gelar ATP singles ke-sembilan baginya dari lapangan tanah liat merah di Monte Carlo. “Ini adalah pencapaian yang luar biasa, aku sangat-sangat senang.”

Di final pertamanya, Lajovic pun mengakui keunggulan taktik permainan Fognini, yang di semifinal menumbangkan petenis Spanyol Rafael Nadal.

“Hari ini permainan tidak mudah, sangat berangin. Tapi Fabio adalah orang yang tahu bagaimana bermain di tengah kondisi seperti ini. Dia memiliki tangan yang hebat,” kata Lajovic.

“Dia bergerak sangat baik. Jadi aku merasakan ketika di lapangan jika aku harus bekerja lebih keras dari dia untuk meraih poin. Aku kira itu kuncinya.”

Fognini membuat sejumlah unforced error, sehingga membuat Lajovic mendapat break di gim ketiga. Tapi petenis Serbia itu gagal menggunakan kesempatan itu ketika dia menjatuhkan servis di gim selanjutnya.

Fognini memenangi tiga gim beruntun dan menahan Lajovic untuk mengunci set pembuka dengan pukulan backhand yang memukau.

Itu merupakan set pertama di mana Lajovic mengalami kekalahan di turnamen, dia cukup terkejut setelah gagal memanfaatkan serve untuk gim pertama pada set kedua.

Setelah sempat unggul, Lajovic, yang juga mengincar gelar Masters pertamanya, kewalahan lagi menghadap Fognini, yang berhasil unggul 3-2.

Di gim berikutnya, petenis Italia itu mendapati kakinya dibalut oleh pelatihnya. Lajovic berusaha untuk membuat reli lebih panjang.

Namun, Fognini dengan cekatan mengakhirinya dengan pukulan dropshot ketika dia memegang servis untuk 4-2. Dia mengakhiri pertandingan itu dalam match poin keduanya. (ant)

Editor   Deden .GP

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru