JK: Pemerintah akan Tangani dampak Gempa dengan Baik

- Editor

Sabtu, 3 Agustus 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

SUMBAWA, bipol.co – Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan dampak bencana gempa bumi 6,9 skala Richter yang berpusat di barat daya Sumur, Banten, Jumat (2/8/2019) malam akan ditangani dengan baik oleh pemerintah.

“Semoga gempa bumi itu tidak menyebabkan banyak korban seperti yang sebelumnya. Namun apabila ada, pemerintah akan selalu siap dan PMI akan siap membantu,” kata Wapres Jusuf Kalla (JK) di Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) di Lombok, Sabtu (3/8/2019).

Terkait jumlah korban dan kerusakan akibat gempa tersebut, Wapres belum mendapat laporan dari Kementerian Sosial, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat maupun dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana.

“Saya belum dapat laporannya, karena baru semalam. Pasti itu ditangani juga dengan baik, prosedurnya ada,” kata JK.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa bumi terjadi pukul 19.03.21 WIB, dengan pusat gempa terletak pada koordinat 104.75 derajat BT dan 7.32 derajat LS pada kedalaman 48 km, berjarak 164 km barat daya Kota Pandeglang, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Episentrum gempa berada di wilayah Samudra Hindia di sebelah selatan Selat Sunda.

Sementara itu, Kepala BNPB Doni Monardo mengunjungi lokasi pascabencana dan memimpin rapat penanggulangan di Kantor Camat Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, Banten, Sabtu. Rapat tersebut dihadiri juga Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita, Bupati Pandeglang Irna Narulita, dan sejumlah pejabat lainnya.

Data sementara kerusakan akibat gempa tercatat sebanyak 163 unit rumah di 36 kecamatan di sembilan kabupaten dan kota.

Rumah warga yang rusak tersebut yaitu di Kabupaten Pandeglang sebanyak 102 rumah tersebar di 13 kecamatan, Kota Sukabumi 26 rumah rusak tersebar di 15 kecamatan, Kabupaten Cianjur enam rumah rusak di satu kecamatan, dan Kabupaten Bandung Barat tujuh rumah rusak di satu kecamatan.
Di Kabupaten Sukabumi 15 rumah rusak di dua kecamatan, Kota Bogor satu rumah rusak di satu kecamatan, Kabupaten Garut empat rumah rusak di satu kecamatan, Kabupaten Bandung satu rumah rusak di satu kecamatan, Provinsi Lampung satu rumah rusak di satu kecamatan.

Di Kabupaten Pandeglang rumah yang mengalami kerusakan tersebar di Kecamatan Banjar, Bojong, Patia, Picung, Saketi, Jiput, Sobang, Cikeusik, Mandalawangi, Pulosari, Panimbang, Cisata, Sumur, Carita, Angsana, dan Munjul. (ant)

 

Editor: Ude D Gunadi

Berita Terkait

Puluhan Murid Keracunan Usai Menyantap MBG, Kepala BGN Sebut Ada Kelalaian
Temuan BPOM-BPJPH, Produk Makanan Berlabel Halal Ternyata Mengandung Babi
Ratusan Jenderal Tandatangani Pernyataan Sikap, Usul Pergantian Gibran dan Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
Jokowi Tunjukkan Ijazah ke Wartawan, Tapi Dilarang Ngambil Gambar, Kamera dan Handphone Dikumpulkan
Titiek Puspa Wafat dalam Usia 87 Tahun, Sempat Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H
Bawaslu Tegaskan Komitmen Jaga Demokrasi, Rahmat Bagja: Kita akan Gandeng Lagi Masyarakat untuk Tegakkan Kedaulatan Rakyat
Ngeri! Guru Besar UGM Diduga Berbuat Kekerasan Seksual Terhadap Mahasiswi Sejak 2023
Panglima TNI Dampingi Menlu RI Lepas Bantuan Kemanusian Untuk Myanmar

Berita Terkait

Rabu, 23 April 2025 - 12:09 WIB

Puluhan Murid Keracunan Usai Menyantap MBG, Kepala BGN Sebut Ada Kelalaian

Rabu, 23 April 2025 - 11:00 WIB

Temuan BPOM-BPJPH, Produk Makanan Berlabel Halal Ternyata Mengandung Babi

Jumat, 18 April 2025 - 14:16 WIB

Ratusan Jenderal Tandatangani Pernyataan Sikap, Usul Pergantian Gibran dan Reshuffle Menteri Pro-Jokowi

Kamis, 17 April 2025 - 07:47 WIB

Jokowi Tunjukkan Ijazah ke Wartawan, Tapi Dilarang Ngambil Gambar, Kamera dan Handphone Dikumpulkan

Kamis, 10 April 2025 - 19:29 WIB

Titiek Puspa Wafat dalam Usia 87 Tahun, Sempat Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H

Berita Terbaru

KESEHATAN

Cegah TBC, Dinkes Cimahi Gencarkan Active Case Finding (ACF)

Kamis, 24 Apr 2025 - 13:36 WIB