Pasca Muktamar, BMNU Minta Heterogenitas Pengurus PKB

- Editor

Kamis, 22 Agustus 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BALI,bipol.co – Koordinator Nasional Barisan Muda Nahdlatul Ulama (BMNU) HM Maksum Zuber, meminta Partai Kebangkitan Bangsa pasca-Muktamar V di Bali harus mempertimbangkan heterogenitas dan homogenitas dalam struktur kepengurusannya.

Ia mengingatkan kepengurusan DPP PKB juga perlu mencerminkan kemajemukan masyarakat, di antaranya dengan memasukkan kader dari Bali.

“Kalau kita jeli, PKB yang ada di wilayah-wilayah heterogen seperti di Jakarta atau Bali selalu lemah posisinya. Itu harus menjadi bahan evaluasi bahwa PKB harus mengikuti arahan para ulamanya sendiri agar mencerminkan heterogenitas kepengurusan, misalnya di Jakarta atau Bali,” katanya di sela-sela penutupan Muktamar V PKB di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (22/8/2019).

Aktivis Majelis Alumni IPNU Jatim itu menjelaskan Presiden Joko Widodo saat membuka Muktamar V PKB di Bali pada Selasa (20/8) malam sempat mempertanyakan alasan partai yang dilahirkan tokoh-tokoh NU itu mengadakan muktamar di wilayah Bali yang justru mayoritas dihuni kalangan nasionalis itu. Pertanyaan Kepala Negara itu harus menjadi refleksi untuk menata struktur kepengurusan PKB lebih baik lagi.

“Ke depan, DPP PKB juga harus mencerminkan heterogenitas bangsa Indonesia, kemudian struktur kepengurusan untuk tingkat wilayah yang heterogen juga harus menggambarkan kemajemukan, bahkan di wilayah-wilayah yang homogen pun sangat mungkin 5-10 persen kepengurusan tetap mempertimbangkan keindonesiaan, bahkan DPP juga bisa menginstruksikan hal itu ke wilayah-wilayah yang sangat heterogen seperti Jakarta, Bali, dan sebagainya. Usul saya, di DPP juga perlu ada orang Bali, pokoknya ada yang dari barat dan ada yang dari timur,” katanya.

Bila PKB menggunakan pertimbangan heterogenitas-homogenitas sesuai dengan mozaik keindonesiaan itu, ia meyakini masa depan PKB akan semakin baik, apalagi jika ditambah dengan program-program kepartaian yang menyentuh kebutuhan masyarakat secara langsung, maka PKB akan menjadi partai besar di masa depan, seperti program pemberdayaan ekonomi kerakyatan dan program politik kebangsaan untuk milenial (kampus/pendidikan) guna menangkal radikalisme.

“Pasca-Muktamar V PKB di Bali merupakan momentum yang tepat untuk menata organisasi dan program, karena PKB saat ini juga memiliki hubungan yang sangat dekat dengan NU dan sukses mengantarkan Rais Aam PBNU KH Ma’ruf Amin menjadi wapres terpilih 2019-2024, sehingga keharmonisan yang ada dapat dijadikan sarana menggerakkan kepengurusan hingga tingkat bawah,” katanya.

Ia menambahkan momentum itu juga tepat dengan fokus pemerintahan Presiden Jokowi bersama KH Ma’ruf Amin untuk lima tahun ke depan yakni pemberdayaan sumber daya manusia (SDM) dalam konteks karakter, kualitas pendidikan, dan potensi ekonomi yang dimiliki.

“Jadi, momentum sangat tepat sekali, baik secara internal maupun eksternal,” katanya.(ant)

Editor : Herry Febriyanto

Berita Terkait

Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024
Versi Hitung Cepat LSI Denny JA, 4 Faktor Herdiat-Yana Menang 89,14% Lawan Kotak Kosong di Pilbup Ciamis 
Rampung 100 Persen, Indikator Sebut Hasil Quick Count Menangkan Dadang-Ali Pemenang Pilbup Bandung
Hasil Quick Count LSI Instrat Ngatiyana-Adhitia Yudisthira Unggul
Berpotensi Dibawa ke MK, Hitung Cepat di Pilkada Kota Bekasi Tergolong Langka, Selisihnya Super Tipis
Hasil Quick Count LSI Denny JA, Dadang Supriatna-Ali Syakieb Unggul Telak atas Sahrul-Gun Gun
Rieke Suryaningsih Resmi Jabat Wakil Ketua III DPRD Kota Bandung
Bawaslu Kota Cimahi Terbitkan Surat Imbauan Masa Tenang Pilkada 2024

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 14:07 WIB

Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024

Jumat, 29 November 2024 - 17:40 WIB

Versi Hitung Cepat LSI Denny JA, 4 Faktor Herdiat-Yana Menang 89,14% Lawan Kotak Kosong di Pilbup Ciamis 

Jumat, 29 November 2024 - 14:48 WIB

Rampung 100 Persen, Indikator Sebut Hasil Quick Count Menangkan Dadang-Ali Pemenang Pilbup Bandung

Kamis, 28 November 2024 - 17:36 WIB

Hasil Quick Count LSI Instrat Ngatiyana-Adhitia Yudisthira Unggul

Kamis, 28 November 2024 - 10:04 WIB

Berpotensi Dibawa ke MK, Hitung Cepat di Pilkada Kota Bekasi Tergolong Langka, Selisihnya Super Tipis

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB