Kegiatan Mahasiswa Mimika Rawan Ditunggangi Pihak Ketiga

- Editor

Jumat, 20 September 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Mimika AKBP Agung Marlianto (ant)

Kapolres Mimika AKBP Agung Marlianto (ant)

TIMIKA.bipol.co – Kepolisian Resor Mimika menyatakan tidak akan mengizinkan adanya kegiatan kumpul-kumpul atau mobilisasi mahasiswa karena rawan disusupi atau ditunggangi pihak ketiga yang ingin menciptakan situasi kamtibmas tidak aman di Kota Timika.

“Sejak awal kami sudah memberitahukan tidak perlu ada kegiatan kumpul-kumpul mahasiswa karena kita tengarai itu merupakan wadah memobilisasi massa. Kami tidak akan memberikan izin atas pertimbangan situasi keamanan,” kata Kapolres Mimika AKBP Agung Marlianto di Timika, Jumat (20/9/2019).

Pada Kamis (19/9) siang Polres Mimika membubarkan paksa kegiatan bakar batu pelajar dan mahasiswa Papua asal Kabupaten Mimika, bertempat di halaman depan Kantor Lembaga Musyawarah Adat Suku Amungme (Lemasa) Jalan Belibis, Timika Indah.

Kapolres mengatakan kegiatan tersebut tidak mendapat izin dari kepolisian, sementara pengurus Lemasa yang memprakarsai pembuatan tenda atau posko penampungan mahasiswa dan pelajar yang dipulangkan dari berbagai kota tengah diinterogasi pihak kepolisian.

“Seharusnya yang punya prakarsa untuk mengumpulkan mahasiswa dan pelajar yang kembali dari berbagai kota itu Pemkab Mimika. Pemkab Mimika bersama Forkompimda sudah pernah memfasilitasi masalah ini. Maka patut dipertanyakan mengapa lembaga apalagi ormas memobilisasi para mahasiswa dan pelajar itu,” ujarnya.

Saat pembubaran paksa kegiatan bakar batu pelajar dan mahasiswa tersebut, polisi mengamankan beberapa orang yang diduga sebagai panitia untuk dimintai keterangan.

Polisi juga mensinyalir kegiatan tersebut disusupi kepentingan pihak ketiga seperti Komite Nasional Papua Barat/KNPB.

Kegiatan mobilisasi pelajar dan mahasiswa yang pulang ke Timika itu, katanya, semata-mata menjadi panggung untuk mencari perhatian publik.

“Kami menemukan ada beberapa aktor KNPB bermain di situ. Beberapa orang sudah kami amankan,” kata Agung.

Beberapa waktu lalu Pemkab bersama Polres Mimika dan Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro/LPMAK memfasilitasi pertemuan antara orang tua murid dengan para pelajar dan mahasiswa yang kembali dari kota tempat  studi mereka, terutama di daerah Lokon, Sulawesi Utara.

Sejauh ini dari 28 pelajar SMA dan SMP Lokon yang kembali ke Timika, terdapat 15 orang di antaranya telah dipulangkan ke kota tempat studi mereka.

Pemkab Mimika berencana membentuk tim untuk mengunjungi sejumlah kota guna mencari tahu apakah benar para pelajar dan mahasiswa asal Mimika mengalami perlakuan intimidasi, sebab para pelajar dan mahasiswa yang kembali ke Timika itu mengaku mendapat perlakuan intimidasi di tempat mereka menimba ilmu.

Kapolres menegaskan dari penelusuran yang dilakukan jajarannya, para pelajar dan mahasiswa Papua tidak pernah mengalami intimidasi oleh pihak eksternal, tetapi justru intimidasi itu dilakukan oleh para senior mereka yang telah terpapar ideologi KNPB dan UMLWP.

“Senior-senior mereka sendiri yang merupakan simpatisan KNPB dan UMLWP yang mengintimidasi junior-juniornya untuk pulang ke Papua lalu mendirikan tenda-tenda guna menarik perhatian publik, mengumpulkan massa kemudian membuat kekacauan. Kami sudah tahu rencana dari aktor-aktor tersebut dan betul-betul kami kawal. Kalau mereka mau menyampaikan aspirasi, kami akan fasilitasi untuk melakukan dialog dengan pihak-pihak yang punya otoritas,” jelas Kapolres. (ant)

Editor   Deden .GP

Berita Terkait

Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024
Versi Hitung Cepat LSI Denny JA, 4 Faktor Herdiat-Yana Menang 89,14% Lawan Kotak Kosong di Pilbup Ciamis 
Rampung 100 Persen, Indikator Sebut Hasil Quick Count Menangkan Dadang-Ali Pemenang Pilbup Bandung
Hasil Quick Count LSI Instrat Ngatiyana-Adhitia Yudisthira Unggul
Berpotensi Dibawa ke MK, Hitung Cepat di Pilkada Kota Bekasi Tergolong Langka, Selisihnya Super Tipis
Hasil Quick Count LSI Denny JA, Dadang Supriatna-Ali Syakieb Unggul Telak atas Sahrul-Gun Gun
Rieke Suryaningsih Resmi Jabat Wakil Ketua III DPRD Kota Bandung
Bawaslu Kota Cimahi Terbitkan Surat Imbauan Masa Tenang Pilkada 2024

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 14:07 WIB

Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024

Jumat, 29 November 2024 - 17:40 WIB

Versi Hitung Cepat LSI Denny JA, 4 Faktor Herdiat-Yana Menang 89,14% Lawan Kotak Kosong di Pilbup Ciamis 

Jumat, 29 November 2024 - 14:48 WIB

Rampung 100 Persen, Indikator Sebut Hasil Quick Count Menangkan Dadang-Ali Pemenang Pilbup Bandung

Kamis, 28 November 2024 - 17:36 WIB

Hasil Quick Count LSI Instrat Ngatiyana-Adhitia Yudisthira Unggul

Kamis, 28 November 2024 - 10:04 WIB

Berpotensi Dibawa ke MK, Hitung Cepat di Pilkada Kota Bekasi Tergolong Langka, Selisihnya Super Tipis

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB