BANDUNG, bipol.co – Dewan Pimpinan Nasional Keluarga Besar Marhaenis (DPN KBM) mengapresiasi langkah-langkah mahasiswa yang berunjuk rasa secara serempak di berbagai kota di Indonesia. KBM dan mahasiswa memiliki cita-cita yang sama, yakni sama-sama menyuarakan pemberantasan korupsi untuk Indonesia yang lebih baik lagi.
“Kita mengapresiasi langkah-langkah mahasiswa. Pada prinsipnya kita memiliki visi yang sama dalam pemberantasan korupsi ini,” kata Wakil Ketua DPN KBM Ir H. Gatot Tjahyono kepada wartawan di Bandung, Rabu (25/9/2019).
Untuk itu, katanya, perlu ada langkah-langkah yang lebih kongkret dalam pemberantasan korupsi ini. Untuk itu, katanya, KBM terus melakukan langkah-langkah tersebut agar lebih riil dalam melakukan pemberantasan korupsi tersebut. Langkah tersebut, katanya, diantaranya melakukan dialog-dialog atau diskusi dengan berbagai elemen bangsa, khususnya terkait pemberantasan korupsi ini. “Sedangkan kita lakukan dialog-dialog,” kata mantan anggota DPRD Jabar ini.
Gatot menambahkan, pemberantasan korupsi ini ditujukan untuk mendapatkan pemerintahan Presiden Jokowi, yang merupakan hasil pemilu dan konstitusional yang sah.
Sebelumnya sejumlah tokoh nasionalis dan KBM menggelar pertemuan untuk menyikapi perkembangan bangsa dan negara. Mereka sepakat untuk tetap mendukung pemerintahan Jokowi dan mendukung pemberantasan korupsi, sebagaimana dikumandangkan mahasiswa dalam aksi unjuk rasa tiga hari terakhir. **
Editor: Ude D. Gunadi