Purwakarta Kembali Raih Penghargaan Natamukti dari Kementerian UKM

- Editor

Selasa, 8 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengahargaan Natamukti diserahkan oleh Menteri Koperasi dan UMK RI, AA Gedhe Puspayoga, melalui sekretarisnya, kepada Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, di IPB Internasional Convention Center, Kota Bogor, Senin (7/10/2019).

Pengahargaan Natamukti diserahkan oleh Menteri Koperasi dan UMK RI, AA Gedhe Puspayoga, melalui sekretarisnya, kepada Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, di IPB Internasional Convention Center, Kota Bogor, Senin (7/10/2019).

PURWAKARTA, bipol.co – Komitmen Bupati Purwakarta dalam meningkatkan sektor usaha kecil dan menengah (UKM) di Kabupaten Purwakarta, yang hari ini terus berkembang tampaknya memberikan hasil.

Upayanya membangun sektor UKM ini menuai apresiasi dan penghargaan dari Kementerian Koperasi dan UKM RI yang bekerja sama dengan Internasional Council for Small Business (ICSB), yakni melalui ajang Natamukti Award 2019.

Pengahargaan Natamukti diserahkan oleh Menteri Koperasi dan UMK RI, AA Gedhe Puspayoga, melalui sekretarisnya, kepada Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, di IPB Internasional Convention Center, Kota Bogor, Senin (7/10/2019). Penyerahan penghargaan turut disaksikan Chairman ICSB, Hermawan Kartajaya.

Sekretaris Menteri Koperasi dan UKM, Rully Indrawan, menuturkan Pemkab Purwakarta selama ini dinilai konsisten dalam melakukan pengembangan UKM di wilayah tersebut. Penghargaan Natamukti merupakan bentuk apresiasi dari kementerian.

“Ini merupakan ajang tahunan sebagai bentuk apresiasi dari kementerian kepada para kepala daerah yang selama ini dinilai konsisten mendorong perekonomian masyarakatnya melalui UKM,” ujar Rully.

Dalam ajang Natamukti 2019, sambung dia, ada sebanyak 34 kabupaten/kota di nusantara yang terpilih mendapat penghargaan. Untuk di Jawa Barat sendiri, ada 5 daerah yang diganjar penghargaan.

Masing-masing, lanjut dia, Kabupaten Bandung, Subang, Purwakarta, Kota Cirebon, Kota Bandung dan Kota Bogor. Untuk Purwakarta sendiri, kata dia, merupakan penghargaan ke dua yang diraih selama dua tahun berturut-turut.

Penghargaan Natamukti 2019 dibagi ke dalam tiga kategori, yakni kategori Natamukti, Natamukti Nindya, dan Natamukti Ganapravara. Untuk Natamukti, itu merupakan pengahargaan bagi kabupaten/kota yang dianggap berhasil mendorong peningkatan kualitas produk lokal UKM. Semisal dari sisi pemasarannya.

Natamukti kategori Nindya diberikan kepada pemerintahan kabupaten/kota terbaik yang berhasil meningkatkan daya saing UMKM secara keseluruhan, baik di tingkat nasional maupun global.

“Untuk Natamukti Ganapravara, itu bagi daerah yang bisa mempertahankan peringkat Natamukti Nindya,” jelas dia.

Untuk Purwakarta, tambah dia di dua tahun berturut-turut ini mendapat penghargaan Natamukti. Daerah ini, dianggap berhasil mengembangkan sektor UMKM masyarakatnya.

“Semoga ajang ini tak hanya sebatas formalitas. Tapi harus terus jadi spirit untuk pengembangan UMKM,” tambah dia.

Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, cukup bangga dengan torehan penghargaan tersebut. Ke depan, pihaknya menargetkan akan terus berupaya mendorong supaya sektor UMKM di wilayahnya terus berkembang.

“Ini memang sudah menjadi komitmen kami,” ujar Anne.

Apalagi sejauh ini denyut perekonomian masyarakatnya melalui UMKM cenderung berkembang. Atas dasar itu, pihaknya pun optimistis sektor UMKM ini akan terus berkembang di masa mendatang.

Optimistisnya ini bukan tanpa alasan. Apalagi, dirinya melihat potensi pasar yang cukup besar. Hal itu, berkaca pada pertumbuhan sektor pariwisata di wilayahnya yang juga mengalami peningkatan.

“Ini menjadi peluang besar untuk meningkatkan perekonomian warganya,” jelasnya.** (adv)

Editor: Hariyawan

 

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB