Hari Pertama Operasi Zebra 7.292 Kendaraan di Jabar Ditilang

- Editor

Jumat, 25 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, bipol.co – Operasi Zebra Lodaya tahun 2019 berlangsung selama 14 hari dimulai dari tanggal 23 Oktober 2019 sampai dengan 5 November 2019 mulai dilaksanakan.

Operasi Zebra pada hari pertama pelaksanaannya Polda Jabar telah melakukan penindakkan, tilang, dan teguran.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, mengatakan bahwa pada hari pertama pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya 2019 Polda Jabar dan jajaran telah melakukan penindakkan pelanggaran sebanyak 9.731 kali.

“Penindakan Kali ini mengalami kenaikan sebanyak 35% dibandingkan dengan penindakkan pada hari pertama tahun sebelumnya yaitu sebanyak 9.731,” jelas Kabid Humas di Mapolda Jabar, Jumat (25/10).

Kabid menambahkan, untuk jumlah tilang sendiri mengalami kenaikan yang yaitu 30%.

“Pada tahun sebelumnya sebanyak 5.609 tilang dan pada pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya tahun 2019 sebanyak 7.292 Tilang yang dikeluarkan bagi para pengendara yang melakukan pelanggaran lalu lintas,” paparnya.

Tidak hanya melakukan penindakan pelanggaran dan tilang, Polda Jabar dan jajaran juga memberikan teguran kepada para pelanggar lalu lintas yaitu sebanyak 2.439 teguran.

“Untuk teguran mengalami kenaikan sebesar 50% bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu sebanyak 1.625 teguran,” terangnya.

Kabid Humas menjelaskan, sasaran utama pada Operasi Zebra Lodaya 2019 adalah Pengemudi yang tidak memiliki SIM.

“Jika SIM tidak sesuai dengan kendaraan/peruntukannya, pelanggaran yang tidak menggunakan Helm SNI, serta pelanggaran melawan Arus. Lalu penggunaan Handphone saat berkendara, berkendara dibawah pengaruh alkohol, berkendara melebihi batas kecepatan, pengendara dibawah umur, pelanggaran surat kendaraan, dan mengendarai kendaraan tidak menggunakan sabuk keselamatan,” paparnya.

Kecelakaan Lalu Lintas yang terjadi pada hari pertama Pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya – 2019 sebanyak 2 kasus.

“Dibandingkan dengan periode yang sama pada pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya – 2018 sebanyak 7 kasus, terjadi penurunan sebanyak 5 kasus atau -71%, dengan korban meninggal dunia pada pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya – 2019 sebanyak 1 orang dibandingkan dengan periode yang sama pada pelaksanaan Operasi Zebra Lodaya – 2018 sebanyak 2 orang, terjadi penurunan sebanyak 1 orang atau Turun -50%,” jelasnya.

Redaktur: Arief

Berita Terkait

Warga Asal Kabupaten Bandung Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Terseret Arus Pantai Sayang Heulang
Imbauan Simpatik, Penduduk Pendatang Diminta Lakukan Pendataan
Ringankan Para Korban Gempa Myanmar, Kodam III/Slw Salurkan Bantuan Kemanusiaan
Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi Banjir Margaasih dan SDN yang Jebol
BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan Paket Sembako Senilai Rp2,9 Miliar
Raperda Gedung dan Bangunan Disahkan, Bupati Bandung: Tak Boleh Ada Lagi Rumah Membelakangi Sungai
Sekda Jabar Tinjau Banjir Cimanggung, Tekankan Pencegahan dan Solusi
Petugas BPBD Selamatkan Bayi Bersama Ibu serta Neneknya dari Kepungan Banjir di Dayeuhkolot

Berita Terkait

Sabtu, 5 April 2025 - 14:22 WIB

Warga Asal Kabupaten Bandung Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Terseret Arus Pantai Sayang Heulang

Jumat, 4 April 2025 - 16:18 WIB

Imbauan Simpatik, Penduduk Pendatang Diminta Lakukan Pendataan

Rabu, 2 April 2025 - 18:09 WIB

Ringankan Para Korban Gempa Myanmar, Kodam III/Slw Salurkan Bantuan Kemanusiaan

Rabu, 19 Maret 2025 - 17:17 WIB

Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi Banjir Margaasih dan SDN yang Jebol

Selasa, 18 Maret 2025 - 12:40 WIB

BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan Paket Sembako Senilai Rp2,9 Miliar

Berita Terbaru