Pemkab Bandung Imbau Warganya Waspada Potensi Bencana Musim Hujan

- Editor

Senin, 4 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung drg. Grace Mediana Purnami, M.Kes. (Foto Deddy)

 Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung drg. Grace Mediana Purnami, M.Kes. (Foto Deddy)

SOREANG,bipol.co –Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung mengimbau warganya untuk tetap waspada terhadap potensi bencana menghadapi musim hujan tahun ini. Pasalnya, menurut Surat Edaran Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) (BMKG) (4 Oktober 2019), terdapat beberapa peristiwa gangguan cuaca atau iklim dengan skala global berupa La Nina lemah dari Bulan November 2019 – Maret 2020.

Bagian Humas dan Protokol Setda Kabupaten Bandung merilis, puncak penghujan akan terjadi di Bulan Desember, dan peningkatan curah hujan kembali di Bulan Februari – Maret 2020.

“Oleh karena itu, kami imbau kepada masyarakat Kabupaten Bandung untuk tetap waspada terhadap bencana yang sering muncul di musim hujan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung drg. Grace Mediana Purnami, M.Kes, dikutip Bagian Humas dan Protokol, Minggu (3/11).

Guna menanggulangi potensi bencana alam, lanjut Grace, pihaknya telah mempersiapkan Tim Gerak Cepat (TGC) Klaster Kesehatan.

“Nantinya, klaster kesehatan ini berfungsi dalam menghadapi potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, genangan, banjir bandang, pergerakan tanah atau longsor serta angin puting beliung,” lanjutnya.

TGC Klaster Kesehatan juga, lanjutnya, berfungsi dalam menyiapkan petugas kesehatan, obat – obatan, vaksin, kendaraan dan sarana prasarana pendukung lainnya, seperti Alat Perlindungan Diri (APD) untuk kesiap siagaan penanggulangan bencana.

“Kami juga akan melakukan monitoring dan evaluasi terhadap peningkatan kasus penyakit panca roba dan musim penghujan melalui surveilans ketat penyakit pada kunjungan pasien ke puskesmas dan rumah sakit,” ungkap Grace.

Selain itu, pihaknya juga akan meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit diare, DBD (Demam Berdarah) chikungunya, lepotospirosis, infeksi kulit serta penyakit saluran pernapasan melalui surveilans ketat berbasis masyarakat.

“Kasus penyakit tersebut biasanya akan meningkat ketika pancaroba seperti saat ini. Jika sampai terjadi bencana, kami akan segera melakukan penilaian cepat RHA (Rapid Health Assesment). Kegiatan ini dilakukan untuk menilai kondisi kesehatan SDM yang berada di pengungsian,” katanya.

Tak hanya itu, ia juga meminta agar masyarakat tetap menjaga lingkungan. Pasalnya, kerusakan lingkungan dapat meningkatkan risiko bencana alam.

“Seperti yang kita ketahui bersama, salah satu penyebab terjadinya bencana adalah kerusakan alam. Maka dari itu, kami mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga lingkungan, terlebih tidak membuang sampah ke sungai,” pungkasnya.

Reporter   Deddy

Editor        Deden .GP

 

 

 

Berita Terkait

Warga Asal Kabupaten Bandung Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Terseret Arus Pantai Sayang Heulang
Imbauan Simpatik, Penduduk Pendatang Diminta Lakukan Pendataan
Ringankan Para Korban Gempa Myanmar, Kodam III/Slw Salurkan Bantuan Kemanusiaan
Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi Banjir Margaasih dan SDN yang Jebol
BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan Paket Sembako Senilai Rp2,9 Miliar
Raperda Gedung dan Bangunan Disahkan, Bupati Bandung: Tak Boleh Ada Lagi Rumah Membelakangi Sungai
Sekda Jabar Tinjau Banjir Cimanggung, Tekankan Pencegahan dan Solusi
Petugas BPBD Selamatkan Bayi Bersama Ibu serta Neneknya dari Kepungan Banjir di Dayeuhkolot

Berita Terkait

Sabtu, 5 April 2025 - 14:22 WIB

Warga Asal Kabupaten Bandung Ditemukan Tewas, Diduga Akibat Terseret Arus Pantai Sayang Heulang

Jumat, 4 April 2025 - 16:18 WIB

Imbauan Simpatik, Penduduk Pendatang Diminta Lakukan Pendataan

Rabu, 2 April 2025 - 18:09 WIB

Ringankan Para Korban Gempa Myanmar, Kodam III/Slw Salurkan Bantuan Kemanusiaan

Rabu, 19 Maret 2025 - 17:17 WIB

Wabup Ali Syakieb Tinjau Lokasi Banjir Margaasih dan SDN yang Jebol

Selasa, 18 Maret 2025 - 12:40 WIB

BRI Regional Office Bandung Salurkan Bantuan Paket Sembako Senilai Rp2,9 Miliar

Berita Terbaru