Kosgoro: Bamsoet Sudah “Diwakafkan” untuk Rakyat

- Editor

Jumat, 22 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bambang Soesatyo. (ant)

Bambang Soesatyo. (ant)

JAKARTA.bipol.co – Sekjen Kosgoro Sabil Rachman mengatakan Bambang Soesatyo telah “diwakafkan” oleh Partai Golkar untuk rakyat dengan ditunjuk sebagai Ketua MPR RI.

“Golkar lewat Ketua Umum Airlangga Hartarto saya kira harus diakui telah ‘mewakafkan’ kepada bangsa kader terbaiknya (Bamsoet) untuk mengabdi kepada Majelis yang tidak lagi sebatas untuk memenuhi kepentingan partai,” kata Sabil Rachman dalam keterangan di Jakarta, Jumat.

Sabil menjelaskan terpilihnya Bamsoet dari Partai Golkar sebagai Ketua MPR 2019-2024 sejauh ini menyimpan setitik harapan terhadap penguatan peran lembaga- lembaga politik karena Bamsoet memiliki kapasitas memadai dalam menjalankan tugas-tugas kerakyatan dan kebangsaannya.

Harapan itu menurutnya, makin menguat ketika dalam beberapa hari memimpin lembaga Majelis, Bamsoet langsung melakukan gebrakan dahsyat lewat komunikasi politiknya mengunjungi pimpinan partai politik dan membicarakan berbagai hal, termasuk prospek politik amandemen UUD 1945.

“Langkah ini merupakan upaya Bamsoet menempatkan MPR sebagai lokomotif yang harus menarik gerbong dukungan partai politik agar amandemen tidak lagi berada pada batas wacana dialogis belaka,” tuturnya menjelaskan.

Bamsoet, kata dia, tampak mampu melakukan tidak saja transformasi gagasan kontekstual, tetapi juga lihai dalam membangun tautan kebutuhan politik kontemporer, yakni keinginan dan hasrat kuat untuk menata serta merancang ulang konstruksi politik nasional pasca-orde baru.

Dia mengatakan pada era dua dekade reformasi, konstruksi politik nasional pasca-orba masih menyisakan tidak saja problem kenegaraan, namun juga kemasyarakatan dan kebangsaan yang menghendaki secara politik penyesuaian dengan dinamika masyarakat yang berkembang.

“Dalam konteks inilah Bamsoet saya kira akan diuji kapasitas kenegarawanannya untuk menyahuti secara cerdas dan terbuka agar proses itu dapat berlangsung dan dilalui oleh bangsa ini dengan panduan tokoh yang lahir dari rahim Partai Golkar,” ujar dia.

Senafas dengan semangat itulah maka dukungan dan rekomendasi yang diberikan Partai Golkar atau secara khusus dari Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto kepada Bamsoet, menurut dia, didasarkan pada kapasitas dan kemampuan tersebut.

Dia memandang langkah politik menunjuk Bamsoet sebagai Ketua MPR menunjukkan bahwa Airlangga tidak terjebak pada kepentingan subjektif dengan mengubur dalam-dalam pentingnya pertimbangan obyektifitas dalam mengambil langkah politik.

“Keputusan objektif ini kini mendapatkan apresiasi publik. Keberhasilan ini menyimpan harapan yang tujuannya agar Bamsoet dapat lebih fokus menunjukkan kapasitas kepemimpinannya pada lembaga MPR,” ujar dia.

Dia menekankan sesungguhnya Bamsoet kini sedang mengemban misi dan kepentingan kebangsaan yang tidak sekecil lingkup atau kepentingan partai, melainkan pada horison yang jauh lebih luas.

Pandangan tersebut menurut dia, tidak akan menghadapkan atau menempatkan Bamsoet dalam posisi sulit memilih antara kepentingan ideal dan obyektif bangsa secara umum atau kepentingan subyektif partai yang mengusungnya, yakni Golkar.

“Saya kira Airlangga telah mempertimbangkan secara sungguh- sungguh yakni beratnya beban kebangsaan dan kerakyatan yang akan dipikul oleh Bamsoet di satu sisi dan pemenuhan aktivitas kepartaian pada sisi yang lain,” ujarnya.

Lebih jauh dia menyampaikan sebagai pimpinan Majelis, Bamsoet harus menjadi payung kebangsaan, merawat cita-cita bangsa pada horison luas yang jauh melewati sekat-sekat sempit kepartaian meskipun dalam hal itu label sebagai kader Partai Golkar tetap harus melekat.

“Itu memang konsekuensi posisional kader Partai yang diamanahkan menjadi pimpinan Majelis yang mulia itu,” kata dia. (ant)

Editor   Deden .GP

Berita Terkait

Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024
Versi Hitung Cepat LSI Denny JA, 4 Faktor Herdiat-Yana Menang 89,14% Lawan Kotak Kosong di Pilbup Ciamis 
Rampung 100 Persen, Indikator Sebut Hasil Quick Count Menangkan Dadang-Ali Pemenang Pilbup Bandung
Hasil Quick Count LSI Instrat Ngatiyana-Adhitia Yudisthira Unggul
Berpotensi Dibawa ke MK, Hitung Cepat di Pilkada Kota Bekasi Tergolong Langka, Selisihnya Super Tipis
Hasil Quick Count LSI Denny JA, Dadang Supriatna-Ali Syakieb Unggul Telak atas Sahrul-Gun Gun
Rieke Suryaningsih Resmi Jabat Wakil Ketua III DPRD Kota Bandung
Bawaslu Kota Cimahi Terbitkan Surat Imbauan Masa Tenang Pilkada 2024

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 14:07 WIB

Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024

Jumat, 29 November 2024 - 17:40 WIB

Versi Hitung Cepat LSI Denny JA, 4 Faktor Herdiat-Yana Menang 89,14% Lawan Kotak Kosong di Pilbup Ciamis 

Jumat, 29 November 2024 - 14:48 WIB

Rampung 100 Persen, Indikator Sebut Hasil Quick Count Menangkan Dadang-Ali Pemenang Pilbup Bandung

Kamis, 28 November 2024 - 17:36 WIB

Hasil Quick Count LSI Instrat Ngatiyana-Adhitia Yudisthira Unggul

Kamis, 28 November 2024 - 10:04 WIB

Berpotensi Dibawa ke MK, Hitung Cepat di Pilkada Kota Bekasi Tergolong Langka, Selisihnya Super Tipis

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB