SUKABUMI, bipol.co – Gara-gara hubungan arus pendek listrik atau korslet, rumah Enih (54) di Kampung Curugbanteng RT 17/RW 03, Desa Cimahpar, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, habis dimakan api, Minggu (29/12/2019) kira-kira pukul 12.30 WIB. Akibat kebakaran tersebut, Enih harus kehilangan tempat tinggal dan segala isinya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di tempat musibah kebakaran, sumber api berasal dari kamar depan. Pada waktu itu, pemilik rumah membiarkan charger HP terhubung ke stop kontak di kamar tersebut.
“Mungkin, akibat terlalu lama terhubung ke sumber listrik, charger itu menjadi panas lalu korslet,” kata Muhamad Ruslan, salah satu tetangga Enih.
Ketika api mulai memercik dan terus membesar, Enih sedang berbelanja di warung yang cukup jauh dari rumah. Sementara kedua anaknya Andri dan Herdiansyah sedang bekerja di luar kota. Praktis rumah dalam keadaan kosong.
Api terus membesar. Para tetangga tidak dapat berbuat banyak ketika nyala api semakin berkobar-kobar, karena mereka kesulitan mendapatkan sumber air. Apalagi lokasi rumah Enih berada di ketinggian dan letaknya cukup jauh dari Sungai Ciseureuh yang melintasi wilayah Desa Cimahpar.
“Kami juga tidak dapat meminta bantuan ke petugas pemadam kebakaran, karena posisi rumahnya agak jauh dari jalan. Jadi agak terisolir,” jelas Ruslan.
Karena tidak ada upaya pemadaman yang berarti, nyala api cepat sekali berkobar hingga menghabiskan rumah Enih. Selain kehilangan tempat tinggal, Enih kehilangan semua pakaian, dokumen penting, uang, peralatan rumah tangga, dan barang-barang lainnya.
Warga baru berkumpul di lokasi kejadian saat rumah hampir hangus seluruhnya. Upaya yang dapat dilakukan warga hanya mencegah api tidak merembet ke rumah lainnya dengan bantuan air dari sumur.**
Reporter: Firdaus | Editor: Hariyawan