Respon Tuntutan Birokrasi Semakin Dinamis, 250 Pejabat Pemkot Bandung Dilantik

- Editor

Jumat, 7 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, mengangkat, mengukuhkan, dan mengambil sumpah janji 250 pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kota Bandung di Ruang Serba Guna Balai Kota Bandung, Kamis (6/2/2020).* humas pemkot bandung

Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, mengangkat, mengukuhkan, dan mengambil sumpah janji 250 pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kota Bandung di Ruang Serba Guna Balai Kota Bandung, Kamis (6/2/2020).* humas pemkot bandung

BANDUNG, bipol.co — Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, mengangkat, mengukuhkan, dan mengambil sumpah janji 250 pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kota Bandung di Ruang Serba Guna Balai Kota Bandung, Kamis (6/2/2020).

Pelantikan kali ini terdiri atas 236 eselon IV dan 14 orang pejabat fungsional, yakni pustakawan, analis keuangan pusat dan daerah, penilik, apoteker, serta pengelola barang dan jasa.

Dalam pelantikan ini juga terdapat pengukuhan para pejabat di lingkungan Sekretariat DPRD Kota Bandung dan Dinas Pekerjaan Umum. Perubahan Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) membuat para pejabat di kedua instansi ini perlu dikukuhkan ulang.

Wakil Wali Kota menyatakan, pelantikan ini merupakan respon atas tuntutan dunia birokrasi yang semakin dinamis. Kebutuhan sumber daya manusia yang mumpuni di segala sektor juga melatarbelakangi pelantikan ini.

“Pengembangan organisasi birokrasi merupakan proses yang harus dilakukan secara terus-menerus, baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Hal itu terkait dengan dinamika dan perubahan tugas, terutama untuk memenuhi ekspektasi publik, yaitu layanan yang sempurna,” paparnya.

Di sisi lain, birokrasi pemerintahan dituntut mampu mengatasi berbagai persoalan publik, mulai dari masalah sampah dan banjir, kemacetan lalu lintas, ketertiban masyarakat, dan persoalan lain yang bisa mengurangi kualitas kehidupan warga.

“Birokrat harus peka, harus proaktif, dan antisipatif sehingga tidak bersifat reaktif negatif saat terjadi masalah. Jangan alergi terhadap kritikan dan saran yang muncul dari berbagai pihak,” pesannya.

“Pejabat yang dibutuhkan saat ini adalah mereka yang mampu mengerahkan segala sumber daya untuk mencegah terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan dan bahkan harus mampu mengubah keadaan menjadi lebih baik,” imbuhnya.

Ia juga meminta agar semua instansi selalu melakukan pembaharuan dalam setiap pelayanan. Data terpadu sebagai basis acuan pelaksanaan program juga penting dipastikan keaktualannya. Termasuk juga selalu responsif terhadap isu terkini.

“Saat ini, misalnya, sedang marak tentang penyebaran virus Corona. Saya berpesan kepada dinas terkait untuk bersinergi mengambil langkah antisipatif, sehingga masyakarat tidak perlu risau menghadapinya,” katanya.* humas.bandung.go.id

Editor: Hariyawan

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB