Menkes: Episentrum Baru, Evakuasi WNI Diamond Princess Hati-hati

- Editor

Senin, 24 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menkes Terawan Agus (tengah) dan Kepala BNPB Doni Monardo (ketiga kanan) dalam konferensi pers di Kemenko PMK, Jakarta, Senin (24/2/2020).  (net)

Menkes Terawan Agus (tengah) dan Kepala BNPB Doni Monardo (ketiga kanan) dalam konferensi pers di Kemenko PMK, Jakarta, Senin (24/2/2020).  (net)

JAKARTA.bipol.co- Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto mengatakan pemerintah akan lebih berhati-hati mengenai evakuasi warga negara Indonesia yang berada di kapal pesiar Diamond Princess agar tidak terburu-buru karena terjadi episentrum (penyebaran Covid-19) baru dan tidak muncul kasus di Indonesia.

“Diamond Princess ini ada hal-hal yang khusus, kita perlu kehati-hatian yang sangat. Kita ingat, mungkin sudah baca berita, yang dibawa ke negara lain sehat di Jepang sampai di negaranya sakit. Artinya apa? Itu episentrum (penyebaran Covid-19) baru,” kata Menkes Terawan dalam konferensi pers setelah melakukan rapat koordinasi di Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Jakarta, Senin (24/2).

Karena itu, pemerintah akan bertindak lebih hati-hati dan tidak terburu-buru. Dia mencontohkan bagaimana beberapa negara yang melakukan evakuasi lebih awal mendapati bahwa warga negara mereka yang ketika dievakuasi sehat ternyata sampai di tujuan lalu dites, ternyata positif Covid-19.

Hal itu perlu dihindari karena kasus positif penyakit yang disebabkan oleh virus corona itu bisa menciptakan episentrum atau pusat penyebaran baru.

Indonesia, kata Menkes, menganut unsur kehati-hatian karena sampai saat ini masih berada di dalam posisi nihil kasus yang positif Covid-19, meski sempat dilaporkan beberapa dugaan kasus virus yang menyerang sistem pernapasan itu.

“Negara kita menganut asas kehatian-hatian yang sangat. Karena posisi negara kita masih zero dan kita doakan tetap zero. Tidak ada. Karena itu kita harus berhati-hati, berkoordinasi dengan pihak Jepang,” kata Menkes Terawan.

Sementara itu, terdapat 78 WNI yang bekerja sebagai anak buah kapal di Diamond Princess dengan sembilan diantaranya dinyatakan sudah positif Covid-19. Menurut Menkes, mereka sudah menjalani perawatan intensif di Jepang.

Sejauh ini, lebih dari 600 orang yang berada di Diamond Princess dinyatakan positif COVID-19. (net)

Editor      Deden .GP

Berita Terkait

Puluhan Murid Keracunan Usai Menyantap MBG, Kepala BGN Sebut Ada Kelalaian
Temuan BPOM-BPJPH, Produk Makanan Berlabel Halal Ternyata Mengandung Babi
Ratusan Jenderal Tandatangani Pernyataan Sikap, Usul Pergantian Gibran dan Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
Jokowi Tunjukkan Ijazah ke Wartawan, Tapi Dilarang Ngambil Gambar, Kamera dan Handphone Dikumpulkan
Titiek Puspa Wafat dalam Usia 87 Tahun, Sempat Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H
Bawaslu Tegaskan Komitmen Jaga Demokrasi, Rahmat Bagja: Kita akan Gandeng Lagi Masyarakat untuk Tegakkan Kedaulatan Rakyat
Ngeri! Guru Besar UGM Diduga Berbuat Kekerasan Seksual Terhadap Mahasiswi Sejak 2023
Panglima TNI Dampingi Menlu RI Lepas Bantuan Kemanusian Untuk Myanmar

Berita Terkait

Rabu, 23 April 2025 - 12:09 WIB

Puluhan Murid Keracunan Usai Menyantap MBG, Kepala BGN Sebut Ada Kelalaian

Rabu, 23 April 2025 - 11:00 WIB

Temuan BPOM-BPJPH, Produk Makanan Berlabel Halal Ternyata Mengandung Babi

Jumat, 18 April 2025 - 14:16 WIB

Ratusan Jenderal Tandatangani Pernyataan Sikap, Usul Pergantian Gibran dan Reshuffle Menteri Pro-Jokowi

Kamis, 17 April 2025 - 07:47 WIB

Jokowi Tunjukkan Ijazah ke Wartawan, Tapi Dilarang Ngambil Gambar, Kamera dan Handphone Dikumpulkan

Kamis, 10 April 2025 - 19:29 WIB

Titiek Puspa Wafat dalam Usia 87 Tahun, Sempat Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H

Berita Terbaru

KESEHATAN

Erwin: Pemkot Bandung Pastikan HIV/AIDS Ditangani Holistik

Jumat, 25 Apr 2025 - 09:57 WIB