Mutasi Para Kapolda Sesuai Karakter Wilayah dan Prestasi

- Editor

Rabu, 5 Agustus 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA.bipol.co – Pengamat kepolisian Dr Edi Saputra Hasibuan mengatakan mutasi delapan Kapolda oleh Kapolri telah sesuai dengan karakter daerah penugasan dan prestasi para perwira tinggi.

“Kami melihat keputusan Kapolri dalam menunjuk para jenderal tersebut sangat tepat,” kata mantan anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) ini dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (5/8).

Dia mengatakan penunjukan Wakil Kepala Korps Brimob Brigjen Pol Abdul Rahman Baso sebagai Kapolda Sulawesi Tengah sesuai dengan karakter wilayah penugasan yang masih ada konflik sosial dan terorisme.

“Abdul Rahman dikenal banyak malang melintang memimpin pasukan Brimob menghadapi konflik di berbagai tempat. Jadi sangat tepat diplot menjadi Kapolda Sulteng yang rawan konflik sosial,” tutur Direkur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) ini.

Menurut dia, Irjen Pol Lotharia Latif yang bakal mengisi jabatan Kapolda NTT juga sesuai dengan latar belakang sebagai Kepala Korps Polisi Perairan dan Udara (Polairud) Polri, apalagi wilayah penugasan merupakan provinsi kepulauan.

Nama Lotharia Latif sangat popular di kalangan Polairud ketika berhasil melakukan berbagai pembenahan dan pengembangan besar-besaran saat memimpin Polairud Polri, ujarnya.

Dosen Universitas Bhayangkara ini menilai mutasi Asisten Operasi. Irjen Pol Herry Rudolf Nahak sebagai Kapolda Kalimantan Timur juga mencerminkan prestasi karena Herry merupakan lulusan terbaik Akademi Kepolisian tahun 1990.

“Polisi lapangan ini cukup bagus saat menjabat Kapolda Papua Barat sebelum jadi Asisten Operasi,” katanya.

Selain itu, ada pula nama Irjen Pol Z Panca Putra yang bakal mengisi jabatan Kapolda Sulawesi Utara. Nama Panca, alumni Akpol 1990 ini, cukup terkenal ketika menjabat Direktur Penyidikan pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Selain itu, ada pula nama Irjen Pol Merdisyam yang bakal mengisi Kapolda Sulawesi Selatan. Merdisyam saat jadi Kapolda Sulawesi Tenggara mampu menjaga wilayahnya hingga sangat kondusif.

Merdisyam akan digantikan oleh Wakapolda Sulawesi Tenggara Brigjen Yan Sultra Indrajaya. Dengan jabatan itu, Yan akan naik jadi Irjen Pol.

Nama lainnya adalah Irjen Bambang Kristiono yang bakal menjabat Kapolda Kalimantan Utara. Nama Bambang Kristiono dikenal tegas dalam penegakan hukum ketika menjabat Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jatim.

Selanjutnya Brigjen Pol Widyagus bakal menjadi Kapolda Gorontalo. Widyagus yang saat ini menjadi Wakapolda Jabar adalah polisi reserse tulen dan cukup dikenal saat menjabat Direktur Tindak Pidana Korupsi Polri pada 2014.

“Kapolri telah menempatkan personel sesuai dengan bakat, karakter dan keahliannya serta berprestasi,” katanya menegaskan.    (net)

Editor     Deden .GP

Berita Terkait

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji
Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024
Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali
Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air
Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer
Qari Asal NTB Ini Kembali Raih Juara 1 MTQ Internasional
Menag Serukan Perjuangan Kolektif Bela Hak Palestina
Dukung Asta Cita Swasembada Pangan, Padat Karya Irigasi Kementerian PU Tahun 2024 Jangkau 12.000 Lokasi

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 20:46 WIB

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji

Jumat, 29 November 2024 - 20:08 WIB

Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024

Senin, 25 November 2024 - 19:40 WIB

Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali

Senin, 25 November 2024 - 14:24 WIB

Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air

Minggu, 24 November 2024 - 18:24 WIB

Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB