Kecewa, Sejumlah Karyawan RS UKM Datangi Disnaker dan DPRD Kabupaten Bandung

- Editor

Rabu, 19 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah karyawan RS UKM didampingi kuasa hukumnya saat  mendatangi Kantor Disnaker Kabupaten Bandung, Soreang, Rabu (19/10/2022). (Foto:istimewa)

Sejumlah karyawan RS UKM didampingi kuasa hukumnya saat mendatangi Kantor Disnaker Kabupaten Bandung, Soreang, Rabu (19/10/2022). (Foto:istimewa)

KAB. BANDUNG, BiPOLCO —Sejumlah karyawan Rumah Sakit Unggul Karsa Medika, mendatangi Kanitor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bandung, di Soreang, Rabu (19/10/2022).

Mereka mengadu ke Disnaker setempat karena merasa dirugikan pihak manajemen RS Unggul Karsa Medika yabg beralamat di Jl. Terusan Taman Kopo Indah III Blok H-1, Mekar Rahayu, Kecamatan Margaasih, Bandung, Jawa Barat tersebut.

Namun para karyawan yang datang bersama tim Kuasa Hukum yang dipimpin Bambang Marbun dari Daan Mogot Jakarta ini tidak mendapatkan hasil memuaskan dari pihak Disnaker.

Bahkan mereka dijanjikan untuk melakukan pertemuan kembali pada Rabu minggu depan yang akan dihadirkan bersama pihak dari RS UKM untuk mencari solusi dari permasalahan mereka.

Tidak puas dengan jawaban pihak Disnaker, kuasa hukum dan rekan, selanjutnya mendatangi Kantor DPRD Kabupaten Bandung dengan harapan bisa bertemu dan melakukan dialog dengan Komisi D.

Bambang mengatakan, 40 orang pekerja di UKM dipecat tanpa alasan bahkan tanpa pesanggon sedikit pun.

“Hal itu jelas melanggar hukum dan bisa terkena sanksi penjara minimal 1 (satu) tahun dan maksimal 4 (empat) tahun kurungan,” kata Bambang

Selain itu, tuturnya, para karyawan yang di PHK ini tidak diberikan apa-apa oleh pihak RS UKM. “Untuk itu kami menuntut agar hak mereka bisa diberikan sesuai dengan ketentuan juga statusnya saat ini,” kata Bambang di Gedung DPRD.

Disebutkan, jumlah karyawan tetap yang di PHK sesuai data ada 24 orang, sementara karyawan kontrak ada 14 orang yang merupakan perwakilan dari rekan-rekannya. Harapan Bambang, masalah ini bisa segera diselesaikan agar para karyawan itu bisa mendapatkan haknya.

“Kasihan mereka sudah dua bulan ini menjadi penggangguran dan tidak menjalani hidup karena tidak punya pekerjaan,” ujarnya.

Salah seorang perwakilan karyawan, Ryan, menyebutkan, status dirinya serta rekan-rekannya masih kurang jelas. Kalau memang di PHK, semestinya ada alasan tertuang, selanjutnya memberikan hak karyawan sesuai dengan aturan. Jangan sampai alasannya tidak ada nasib para karyawan pun jadi terkatung-katung.

“Kami hanya berharap apa yang menjadi hak kami disesuaikan dengan masa kerja bisa segera diberikan oleh Direktur RS UKM secepatnya. Apalagi status kami sekarang tidak mempunyai penghasilan,” ungkap Ryan.

Sementara Bambang tetap bersikukuh ingin ada perwakilan anggota DPRD yang bisa menerimanya.

Bambang mengaku sudah melayangkan surat permohonan audensi seminggu yang lalu melalui jasa JNE, tapi belum menerima tanggapan dari DPRD. “Ini masalah hidup. Jadi kami menginginkan ada wakil rakyat yang mau menerima kami untuk menyampaikan aspirasi serta meminta tanggapannya,” tegas Bambang.

Dikarenakan semua anggota DPRD sedang rapat luar, mereka diterima Kabag Perundang-undangan, Hj. Nia, dan mennjelaskan ketidakberadaan para anggota DPRD.(deddy)

Berita Terkait

Kota Bandung Mantapkan Komitmen Otonomi Daerah Lewat Inovasi dan Kolaborasi
Ketua Bapemperda: RPJMD Kabupaten Bandung Harus Menjawab Berbagai Persoalan Daerah
Satlinmas Kota Bandung Siap Tangguh, Ikuti Pelatihan Bela Negara dan Tanggap Bencana
Cimahi Darurat Sampah, Wakil Wali Kota Tinjau Langsung Proses Clean Up TPS Melong
Musrenbang Kota Cimahi: Menyusun RPJMD 2025-2029 dan RKPD 2026
Tangani Lonjakan Sampah, Pemkot Bandung Genjot Sejumlah Langkah Strategis
Pemkot Cimahi Peringati Hari Kartini tahun 2025
Menuju Kota Layak Anak Peringkat Utama, Tim Verifikasi Nasional Apresiasi Kota Bandung

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 11:02 WIB

Ketua Bapemperda: RPJMD Kabupaten Bandung Harus Menjawab Berbagai Persoalan Daerah

Jumat, 25 April 2025 - 09:48 WIB

Satlinmas Kota Bandung Siap Tangguh, Ikuti Pelatihan Bela Negara dan Tanggap Bencana

Kamis, 24 April 2025 - 15:37 WIB

Cimahi Darurat Sampah, Wakil Wali Kota Tinjau Langsung Proses Clean Up TPS Melong

Selasa, 22 April 2025 - 22:11 WIB

Musrenbang Kota Cimahi: Menyusun RPJMD 2025-2029 dan RKPD 2026

Selasa, 22 April 2025 - 21:20 WIB

Tangani Lonjakan Sampah, Pemkot Bandung Genjot Sejumlah Langkah Strategis

Berita Terbaru