HGN ke-63, Dinkes Jabar Kampanyekan Konsumsi Protein Hewani

- Editor

Selasa, 21 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

BIPOL.CO, BANDUNG – Dinas Kesehatan Jawa Barat menggelar peringatan Hari Gizi Nasional (HGN) ke-63 di halaman depan gedung kantor Dinkes Jabar, Jalan Pasteur No.25, Kota Bandung, Jumat (10/2/2023).

HGN ke-63 ini mengangkat tema “Protein Hewani Setiap Makan”, “Isi Piringku Kaya Protein Hewani”. Ditujukan bagi bayi dan anak-anak yang harus mengonsumsi protein hewani untuk mencegah stunting.

Menurut Plt. Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat Nina Susana, tingkat kecukupan konsumsi energi dan protein dapat digunakan sebagai indikator untuk melihat kondisi gizi masyarakat.

Menurut Nina Susana, berdasarkan Susenas 2022, konsumsi protein per kapita sudah berada diatas standar kecukupan konsumsi protein nasional yaitu 62,21 gram namun masih cukup rendah untuk protein hewani yaitu kelompok ikan/udang/cumi/kerang 9,58 gram; daging 4,79 gram; telur dan susu 3,37 gram

Penentuan tingkat kecukupan konsumsi kalori dan protein penduduk indonesia per kapita per hari menggunakan standar rekomendasi dari hasil widyakarya nasional pangan dan gizi (WNPG) ke-11 tahun 2018. Angka kecukupan gizi yang dianjurkan bagi bangsa indonesia adalah 2.100 kkal dan 57 gram protein.

Ia mrnyebutkan, rata-rata konsumsi di Jawa Barat tahun 2021 ikan : energi 39,10 kkal  dan protein 6,74 gram per kapita sehari,  daging : energi 82,40 kal  dan protein 5,27 gram perkapita sehari, telur dan susu: energi 66,31 kkal  dan protein 3,89 gram perkapita sehari,

Proporsi anak usia 0-23 bulan mengonsumsi makanan beragam berdasarkan ssgi 2021 di indonesia sebesar 52,5% dan di Jawa Barat sebesar 52% dan berdasarkan hasi studi diet total tahun 2014 rerata asupan protein balita 0-59 bulan  di Jawa Barat di perkotaan dan pedesaan adalah 32,7%. Oleh karena itu perlu peningkatan konsumsi protein khusunya protein hewani supaya balita bisa tumbuh optimal.

Sementara peringatan HGN 2023, seperti ditulis dalam laman Dinas Kesehatan Jabar, dimeriahkan dengan bazaar sayur, buah, daging dan ikan. Tersedia pula layanan cek kesehatan gratis serta senam bersama.

Sedangkan tujuan utama dari kegiatan peringatan hari gizi nasional ke -63 ini adalah untuk menyebarluaskan informasi dan promosi kepada masyarakat tentang pentingnya gizi ibu hamil, ibu menyusui dan balita yang kaya protein hewani  Sehingga masyarakat memiliki perilaku konsumsi beraneka ragam makanan yang kaya protein hewani dalam rangka percepatan penurunan stunting serta meningkatkan komitmen dan kerja sama antara pemerintah baik sektor kesehatan maupun non kesehatan di tingkat pusat, provinsi, kabupaten/kota, serta swasta. Yaitu dalam rangka kampanye pencegahan stunting dengan protein hewani.(*)

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru