BIPOL.CO, BANDUNG – Nabila Nurulia Puteri berhasil meraih juara I pada kejuaraan Key Gold Karate Open dan Festival Championship I Jawa Barat, di Venue Indor si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu 26 Agustus 2023.
Remaja Puteri berusia 13 tahun itu, anak dari pasangan Hani Hadiati dan Uu Suryadi ini, telah menorehkan prestasi dengan meraih Juara di 48 open Tournamen Kejuaraan.
Nabila yang sebelumnya diinginkan kedua mengikuti Ekstra Kulikuker Menari atau yang lainnya, malah mengikuti olahraga Beladiri Karate saat sekolah di SD.
Dari pilihannya itu ia berhasil membuktikan diri kepada orang tuanya kalau dirinya mampu membuat bangga kedua orang tuanya termasuk Perguruan Karate Kei Shin Kan tempatnya berlatih.
Saat ini Nabila duduk di Kelas VII SMPN 14 Bandung dengan jalur prestasi yang berharap dari kemenangan yang sering diraihnya itu bisa membawa dirinya ke jenjang selanjutnya.
“Mudah-mudahan dengan raihan prestasi yang diperoleh saya bisa membawa saya ke event tingkat Nasional, Asia, bahkan Internasional. Dan saya optimis harapan tersebut bisa direalisasikan,” katanya di venue indoor Volley Ball usai meraih juara I, di Key Gold Karate Open dan Festival Championship I Jawa Barat, Sabtu 26 Agustus 2023.
Tak lupa ia menyampaikan terima kasih kepada Shensei Maul yang sudah sabar dalam membinanya untuk bisa menjadi yang terbaik. Berkat kesabarannya itu, ia mengakui bisa menjadi juara selama 48 kali di setiap event.
Sementara Shensei Maul menambahkan, bahwa kesabaran dalam membina para karateka merupakan kunci utama untuk meraih kesuksesan. Itu terbukti dengan diraihnya juara oleh karateka yang dibinanya.
Ia mengungkapkan, kalau para Karateka binaannya itu dispesialisasikan Kata. Dan dari Kata para karateka binaannya bisa menorehkan prestasi secara berkesinambungan.
Harapan Maul selanjutnya, Pemerintah bisa melirik juga merengkuh para karateka binaanya yang sangat berpotensi untuk dilibatkan dalam setiap event. Ia meyakini kalau karatekanya bisa memberikan kontribusi terbaik bagi daerahnya atau tanah airnya.
Sebelum menutup pembicaraannya, ia menuturkan, kalau keinginannya untuk menjadikan para karateka binaannya itu menjadi terbaik, “Hal itu sudah menjadikan kewajiban saya sebagai Guru juga pembina mereka,” katanya.(adr)
