2.000 Penghafal Al-Qur’an Diwisuda, Ridwan Kamil: Program Sadesha Targetkan 5.312 Penghafal Per Desa

- Editor

Senin, 28 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jabar Ridwan Kamil, saat mewisuda 2000 penghafal Al Quran, di DOM Bale Rame, Soreang, Kabupagrn Bandung, Senin (28/8/2023).(Foto: Humas Jabar)

Gubernur Jabar Ridwan Kamil, saat mewisuda 2000 penghafal Al Quran, di DOM Bale Rame, Soreang, Kabupagrn Bandung, Senin (28/8/2023).(Foto: Humas Jabar)

BIPOL.CO, BANDUNG — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mewisuda 2.000 hafiz-hafizah atau penghafal Al-Qur’an program Sadesha (Satu Desa Satu Hafiz) di Dome Bale Rame Soreang, Kabupaten Bandung, Senin (28/8/2023).

Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil menuturkan, sejak digulirkan pada tahun 2018, Sadesha menargetkan 5.312 penghafal Al-Qur’an per satu desa. Namun kini total penghafal Al-Qur’an program Sadesha berjumlah 6.000 orang atau melebihi target yang ditetapkan.

“Saya bangga Sadesha melebihi target dari 5.312 menjadi 6.000 penghafal Qur’an,” ujarnya.

Adapun 2.000 penghafal Al-Qur’an yang diwisuda hari ini berasal dari desa di sejumlah kabupaten di Jabar. Mereka telah mengikuti pendidikan dan pelatihan yang dilaksanakan oleh Pengurus Wilayah Jam’iyyatul Qurra Wal Huffadz (JQH) Nahdlatul Ulama Provinsi Jabar.

Para penghafal Al-Qur’an tersebut akan menjadi delegasi ke tiap-tiap desa yang ada di Jabar. Tujuannya untuk syiar Al-Qur’an, melatih dan membimbing masyarakat agar lebih banyak lagi penghafal Al-Qur’an.

“Saya titip teruslah dakwah lahirkan hafiz anak muda, ajari anak desa cinta Qur’an sejak usia dini,” pesan Kang Emil.

Ia mengatakan, tujuan Sadesha selain untuk memberantas buta huruf Al-Qur’an, juga memberikan pemahaman tentang Al-Qur’an yang komprehensif, pemahaman agama, dan menangkal radikalisme.

‘Tujuan utamanya hanya satu mencari rida Allah,” ucap Kang Emil.

Selain itu, sesuai dengan visi Jabar Juara Lahir Batin tak hanya infrastruktur saja yang dibangun, tetapi juga seimbang dengan pembangunan spiritualitas warganya.

“Kita ingin Jabar seimbang lahir batinnya, jembatan, jalan dibangun, tapi urusan rohani juga kita perhatikan,” sebut Kang Emil.

Pada wisuda Sadesha hari ini seorang hafiz bernama Rifat Al Banna mendapat undangan untuk berdakwah di Amerika Serikat akhir Agustus ini. Ada pula hafiz tunanetra, yang menegaskan bahwa program ini bisa untuk semua kalangan.(ads)

Berita Terkait

“Semoga Makin Gacor”, Beckham Lepas Masa Lajang, Bawa Sejumlah Seserahan Spesial Plus Sertifikat Saham Persib
Bey Machmudin: Makanan Legendaris dari Seluruh Jawa Barat Obati Kerinduan Masyarakat
Mesjid Al Mabrur Diresmikan, Kang DS Apresiasi Atas Dedikasi Legislator Gerindra H Yayat Hidayat
Ketua DPRD Hj Renie Apresiasi Peran 7 Kader Fatayat NU Kawal JKN, Harap Ditambah untuk 31 Kecamatan
Koarmada RI Gelar Baksos, Bakkes, dan Makan Bergizi di Pesantren Al Fatah
Cerita Umuh Muchtar Saat Dampingi Dado Pulang ke Bandung: Dia Tak Bisa Tidur Lalu Shalat Tahajud di Kereta
Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Berita Terkait

Minggu, 2 Februari 2025 - 18:05 WIB

“Semoga Makin Gacor”, Beckham Lepas Masa Lajang, Bawa Sejumlah Seserahan Spesial Plus Sertifikat Saham Persib

Sabtu, 1 Februari 2025 - 12:10 WIB

Bey Machmudin: Makanan Legendaris dari Seluruh Jawa Barat Obati Kerinduan Masyarakat

Minggu, 26 Januari 2025 - 20:40 WIB

Mesjid Al Mabrur Diresmikan, Kang DS Apresiasi Atas Dedikasi Legislator Gerindra H Yayat Hidayat

Kamis, 23 Januari 2025 - 16:05 WIB

Ketua DPRD Hj Renie Apresiasi Peran 7 Kader Fatayat NU Kawal JKN, Harap Ditambah untuk 31 Kecamatan

Minggu, 19 Januari 2025 - 10:48 WIB

Koarmada RI Gelar Baksos, Bakkes, dan Makan Bergizi di Pesantren Al Fatah

Berita Terbaru