Hubungan Megawati dan Jokowi Dikabarkan Retak, PDIP Bongkar Penyebabnya Usai Gibran Jadi Bakal Cawapres

- Editor

Sabtu, 28 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

BIPOL.CO, JAKARTA – Hubungan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Jokowo dikabarkan sedang retak. Disinyalir keretakan itu terjadi karena keinginan Jokowi untuk melanggengkan kekuasaannya untuk tiga periode.

Indikasi skenario masa jabatan tiga periode untuk Presiden Joko Widodo dibongkar PDIP beberapa hari setelah kader yang juga anak Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, menjadi calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto.

Isu itu berawal dari pernyataan politikus PDIP Adian Napitupulu. Adian berkata keretakan hubungan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Jokowi bermula dari isu presiden tiga periode.

Mega dan PDIP sempat diminta mendukung rencana itu. Namun, mereka menolak. Menurut Adian, penolakan itu menjadi awal mula memburuknya hubungan Mega dengan Jokowi.

“Kemudian ada pihak yang marah, ya terserah mereka. Yang jelas kita bertahan untuk menjaga konstitusi. Menjaga konstitusi adalah menjaga republik ini. Menjaga konstitusi adalah menjaga bangsa dan rakyat kita,” kata Adian dalam keterangannya, Rabu (25/10), seperti dilansir CNN Indonesia.

Hasto Akui Sempat Didatangi Seorang Menteri

Pernyataan serupa juga disampaikan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto. Dia mengaku pernah ditemui seorang menteri untuk bicara wacana masa jabatan presiden tiga periode untuk Jokowi.

Hasto tak mengungkap siapa menteri yang dimaksud. Namun, dia menyebut menteri itu sempat bicara soal big data.

“Sebelumnya saya bertemu dengan menteri tersebut dan dikonfirmasi bahwa sikap-sikap ketua umum beberapa partai yang menyuarakan itu, saat itu dikatakan, ya sebagai permintaan Pak Lurah,” ungkap Hasto di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (27/10).

Hasto bersumpah dorongan agar PDIP mendukung Jokowi tiga periode memang nyata. Dia bersedia mempertanggungjawabkan semua kesaksiannya itu.

“Ini bisa di-cross check, saya pertanggungjawabkan secara politik hukum dan juga di hadapan Tuhan Yang Maha Kuasa, di hadapan Rakyat Indonesia bahwa itu memang ada melalui pihak-pihak lain yang kemudian disuarakan ke PDIP,” ujarnya.

Lihat Juga :

Projo Bantah Jokowi Berseteru dengan PDIP Gegara Minta 3 Periode
Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara Pratikno membantah hubungan Jokowi dengan Mega memburuk. Dia sempat bertanya balik dasar Adian mengungkap hal itu.

“Kalau enggak ada bukti, bisa jadi fitnah. Kalau dari kami, senyumin saja. Sama-sama menahan diri, tidak usah memperkeruh situasi,” ucap Faldo lewat keterangan tertulis, Rabu (25/10).(Ads)

Berita Terkait

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji
Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024
Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024
Versi Hitung Cepat LSI Denny JA, 4 Faktor Herdiat-Yana Menang 89,14% Lawan Kotak Kosong di Pilbup Ciamis 
Rampung 100 Persen, Indikator Sebut Hasil Quick Count Menangkan Dadang-Ali Pemenang Pilbup Bandung
Hasil Quick Count LSI Instrat Ngatiyana-Adhitia Yudisthira Unggul
Berpotensi Dibawa ke MK, Hitung Cepat di Pilkada Kota Bekasi Tergolong Langka, Selisihnya Super Tipis
Hasil Quick Count LSI Denny JA, Dadang Supriatna-Ali Syakieb Unggul Telak atas Sahrul-Gun Gun

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 20:46 WIB

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji

Sabtu, 30 November 2024 - 14:07 WIB

Bawaslu Cimahi Imbau KPU Kota Cimahi Terkait Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilkada 2024

Jumat, 29 November 2024 - 20:08 WIB

Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024

Jumat, 29 November 2024 - 17:40 WIB

Versi Hitung Cepat LSI Denny JA, 4 Faktor Herdiat-Yana Menang 89,14% Lawan Kotak Kosong di Pilbup Ciamis 

Jumat, 29 November 2024 - 14:48 WIB

Rampung 100 Persen, Indikator Sebut Hasil Quick Count Menangkan Dadang-Ali Pemenang Pilbup Bandung

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB