Debat Pertama Pilpres 2024, Pengamat Politik Nilai Anies Baswedan dan Prabowo Subianto Bersaing Ketat

- Editor

Rabu, 13 Desember 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BIPOL.CO, JAKARTA – Debat perdana Calon Presiden pada Pilpres 2024 berlangsung di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa malam (12/12).

Debat dibuka, Ketua KPU Hasyim Ashy’ari. Ia mengatakan, pada debat pertama calon presiden menyampaikan visi misi dan program untuk meyakinkan dirinya untuk presiden 5 tahun mendatang.  “Kami ucapkan terimaksih atas semua, terutama panelis yang telah menyiapkan materi pada debat kali ini,” kata Hasyim dalam sambutan singkatnya.

Kemudian Hasyim memimpin doa, sebelum debat dimulai. “Selamat menyaksikan dan menikmati dan menyimak debat yang pertama ini,”

Dalam debat yang di hadiri 11 panelis dari kalangan akademisi universitas di Indonesia ini,  pasangan calon yang hadir diawali paslon no urut 1 Anies-Cak Imin disusul pasangan nomor urut 3 Prabowo-Gibran dan terakhir pasangan Ganjar-Mahfud.

Ada enam materi yang diperdebatkan dalam debat pertama tersebut. Debat diawali penyampaian visi misi  calon presiden nonurut 1 Anies Rasied Baswedan, kemudian Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo dengan visi misi calon presiden selama 4 menit.

Penilaian Sejumlah Pengamat Politik

Sejumlah pengamat politik menilai Anies Baswedan dan Prabowo Subianto bersaing ketat dalam debat pertama. Di saat yang sama, Ganjar Pranowo dinilai ketinggalan karena bingung dalam branding visi dan misi.

Mengutip dari CNN Indonesia, berikut analisis Direktur Trias Politika Strategis Agung Baskoro dan Analis Politik dan Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Arifki Chaniago tentang performa debat pertama capres Pilpres 2024.

Anies Baswedan

Agung menilai Anies mendominasi debat pertama dengan retorika yang baik. Dia menilai Anies punya keleluasaan menyerang gagasan dua kandidat lain karena mengusung visi “perubahan”.

Ia menilai tiga kandidat punya kesiapan yang sama menghadapi tema debat kali ini.

“Di segmen 1, 2, 3, Prabowo dan Anies imbang, Ganjar keteteran. Sisanya, Anies unggul ketimbang dua lainnya,” kata Agung saat dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (12/12).

Dia menilai Anies juga diuntungkan dengan ketidaksiapan Prabowo pada sesi tanya jawab. Anies pun diuntungkan dengan pertanyaan-pertanyaan Ganjar yang justru memberi panggung untuk dirinya.

Arifki menyoroti penampilan Anies yang fokus mencitrakan diri sebagai seorang intelektual. Hal itu tercermin dari berbagai paparan data.

Selain itu, Anies sering melabeli jawaban pesaing-pesaingnya dengan “kurang komprehensif” ataupun menanyakan data.

“Anies kan berupaya menunjukkan intelektual. Dia punya riset saintis untuk menjawab pertanyaan. Dia ingin membangun persepsi dia punya data,” ucap Arifki.

Prabowo Subianto

Arifki menganggap Prabowo kali ini tidak punya kemampuan retorika sebaik Anies ataupun Ganjar. Hal itu terlihat dari penampilan Prabowo di debat pertama capres Pilpres 2024.

Meski begitu, Arifki menilai Prabowo cerdik dalam mengambil hati publik. Ia menyoroti gimik Prabowo seperti “sorry ye” ataupun “Mas Anies, Mas Anies” saat menjawab serangan dua kandidat lainnya.

“Prabowo juga membaca sekarang era media sosial. Makanya jawaban yang dipilih Prabowo simpel dan gampang dipahami publik. Besok seminggu ke depan mungkin akan viral di Tiktok karena caranya lucu,” ujar Arifki.

Sementara itu, Agung melihat Prabowo banyak membuang peluang. Prabowo sering tidak memanfaatkan waktu yang masih tersisa untuk menjawab atau bertanya.

Dia melihat sebenarnya Prabowo dan Anies imbang selama tiga sesi pertama. Namun, Prabowo tak mampu memaksimalkan tiga sesi berikutnya.

“Segmen empat sampai enam, Prabowo kedodoran di tanya jawab,” ujarnya.

Ganjar Pranowo

Performa Ganjar dinilai tak segemilang Anies dan Prabowo. Arifki menilai Ganjar kehilangan panggung karena debat panas Prabowo dengan Anies.

Selain itu, Ganjar tak mampu menawarkan visi jelas. Di saat yang sama, Prabowo tegas memperjuangkan keberlanjutan dan Anies menyerukan perubahan.

“Ganjar juga tidak jelas daya tawarnya atau mungkin ada segmen pemilih Ganjar yang berpotensi lari ke Prabowo,” kata Arifki.

Agung mengatakan Ganjar terlalu banyak memberi “umpan matang” ke Anies. Pertanyaan-pertanyaan Ganjar justri menjadi ruang Anies untuk mencuri poin.

Satu-satunya panggung Ganjar adalah saat menyerang Prabowo dengan isu HAM. Namun, Prabowo mampu bertahan dengan apik.

“Pointers dari Ganjar ini yang paling mencolok soal HAM. Dia bertanya apakah Pak Prabowo menghadirkan pengadilan HAM, tetapi itu dibantah Prabowo dengan menyebut tendensius dan isu lima tahunan. Ganjar jadi tidak mendapat poin penuh,” ujarnya.(ads)

Berita Terkait

DR Suryadi Bongkar Jurusan Teknologi Kayu yang Diakui Jokowi: Tak Ada di Arsip Universitas Leiden Belanda
Jawa Barat Raih Peringkat Kedua Nasional dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Puluhan Murid Keracunan Usai Menyantap MBG, Kepala BGN Sebut Ada Kelalaian
Temuan BPOM-BPJPH, Produk Makanan Berlabel Halal Ternyata Mengandung Babi
Anggota Komisi B Anton Ahmad Fauji Setuju Batas Waktu Pemutihan PKB Diperpanjang
Anton Ahmad Fauji Harap Hari Jadi ke-384 Kinerja Bedas Jilid 2 Lebih Nyata
Ratusan Jenderal Tandatangani Pernyataan Sikap, Usul Pergantian Gibran dan Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
Jokowi Tunjukkan Ijazah ke Wartawan, Tapi Dilarang Ngambil Gambar, Kamera dan Handphone Dikumpulkan

Berita Terkait

Sabtu, 26 April 2025 - 17:09 WIB

DR Suryadi Bongkar Jurusan Teknologi Kayu yang Diakui Jokowi: Tak Ada di Arsip Universitas Leiden Belanda

Jumat, 25 April 2025 - 20:05 WIB

Jawa Barat Raih Peringkat Kedua Nasional dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

Rabu, 23 April 2025 - 12:09 WIB

Puluhan Murid Keracunan Usai Menyantap MBG, Kepala BGN Sebut Ada Kelalaian

Rabu, 23 April 2025 - 11:00 WIB

Temuan BPOM-BPJPH, Produk Makanan Berlabel Halal Ternyata Mengandung Babi

Selasa, 22 April 2025 - 14:52 WIB

Anggota Komisi B Anton Ahmad Fauji Setuju Batas Waktu Pemutihan PKB Diperpanjang

Berita Terbaru