Gol Kontroversial Picu Kerusuhan, Maroko Kalahkan Argentina di Olimpiade

- Editor

Kamis, 25 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah suporter merangsek ke lapangan dan beberapa di antaranya melempar petasan maupun botol minuman ke bench kubu Argentina. (REUTERS/Thaier Al-Sudani)

Sejumlah suporter merangsek ke lapangan dan beberapa di antaranya melempar petasan maupun botol minuman ke bench kubu Argentina. (REUTERS/Thaier Al-Sudani)

BIPOL CO, JAKARTA – Sangat mengejutkan, Maroko berhasil menghempaskan Argentina 2-1 dalam pertandingan Olimpiade 2024, Rabu (24/7).

Kekalahan Argentina yang kontroversial ini merupakan kekalahan mengejutkan, sebab sebelum itu tim asuhan Javier Mascherano tersebut sempat menyamakan kedudukan.

Kronologinya, saat pertandingan sudah injury time, Argentina mencetak gol penyeimbang 2-2 lewat Medina. Usai gol itu terjadi kerusuhan. Ada oknum suporter masuk lapangan pertandingan.

Sejumlah penonton juga melempar botol minuman ke arah pemain Argentina. Bahkan ada petasan yang meletus tak jauh dari posisi pemain Argentina yang sedang berkumpul.

Situasi ini membuat wasit memutuskan pertandingan ditunda. Penundaan ini berjalan lama, hingga dua jam. Setelah itu laga dilanjutkan kembali, meski hanya tiga menit.

Sebelum laga dilanjutkan, ada pengecekan gol Argentina lewat video assistant referee (VAR). Lewat tinjauan VAR ini gol Medina dianggap tak sah karena berawal dari offside.

Hal ini memicu kontroversial. Pemain dan pelatih Argentina merasa kecewa dengan putusan tersebut. Apalagi ini diputuskan setelah pertandingan tertunda selama dua jam.

Dilansir dari CNN Indonesia, atas kekalahan itu sontak Lionel Messi langsung bereaksi.

Bek senior Argentina Nicolas Otamendi meratapi gawang setelah kembali kebobolan. Foto: REUTERS/Thaier Al-Sudani

“Insolito [tidak normal],” tulis Messi selepas pertandingan di Paris tersebut melalui media sosial Instagram pribadinya. Meski tak menyebut Olimpiade, kata itu mengarah ke sana.

Kronologinya, saat pertandingan sudah injury time, Argentina mencetak gol penyeimbang 2-2 lewat Medina. Usai gol itu terjadi kerusuhan. Ada oknum suporter masuk lapangan pertandingan.

Sejumlah penonton juga melempar botol minuman ke arah pemain Argentina. Bahkan ada petasan yang meletus tak jauh dari posisi pemain Argentina yang sedang berkumpul.

Situasi ini membuat wasit memutuskan pertandingan ditunda. Penundaan ini berjalan lama, hingga dua jam. Setelah itu laga dilanjutkan kembali, meski hanya tiga menit.

Sebelum laga dilanjutkan, ada pengecekan gol Argentina lewat video assistant referee (VAR). Lewat tinjauan VAR ini gol Medina dianggap tak sah karena berawal dari offside.

Hal ini memicu kontroversial. Pemain dan pelatih Argentina merasa kecewa dengan putusan tersebut. Apalagi ini diputuskan setelah pertandingan tertunda selama dua jam.(*)

Berita Terkait

Persib Wajib Memang Lawan Zhejiang FC Bila Ingin Lolos ke 16 Besar, Kehadiran Bobotoh Sangat Menentukan
Imbang Lawan Port FC, Hodak Kecewa, Persib Masih Punya Peluang Lolos 16 Besar Asal…
Ratusan Atlet Panahan Berkuda se-Asia Ikuti Turnamen di Kabupaten Bandung
Piala Wira Malindo ke-35 tahun 2024, Kesebelasan PS TNI Lawan Malaysia
Hari Bakti PU ke-79, Pemdaprov Jabar menggelar Fun Run
Raih Rekor MURI, Pemerintah Ajak Komitmen Janji Hidup Sehat
Jawa Barat Juara Umum Pra – Popnas Zona II
Dijebol Jepang 4-0, Shin Tae-yong Belum Lempar Handuk

Berita Terkait

Minggu, 1 Desember 2024 - 15:27 WIB

Persib Wajib Memang Lawan Zhejiang FC Bila Ingin Lolos ke 16 Besar, Kehadiran Bobotoh Sangat Menentukan

Jumat, 29 November 2024 - 06:27 WIB

Imbang Lawan Port FC, Hodak Kecewa, Persib Masih Punya Peluang Lolos 16 Besar Asal…

Kamis, 28 November 2024 - 23:46 WIB

Ratusan Atlet Panahan Berkuda se-Asia Ikuti Turnamen di Kabupaten Bandung

Kamis, 28 November 2024 - 15:50 WIB

Piala Wira Malindo ke-35 tahun 2024, Kesebelasan PS TNI Lawan Malaysia

Sabtu, 23 November 2024 - 16:03 WIB

Hari Bakti PU ke-79, Pemdaprov Jabar menggelar Fun Run

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB