Laga Timnas Indonesia vs Australia Jadi Perhatian Dunia, Ratusan Negara Berebut Hak Siar, Alex Pastoor pun Kaget

- Editor

Rabu, 12 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Timnas Indonesia. (Foto: Dok. PSSI)

Timnas Indonesia. (Foto: Dok. PSSI)

BIPOL.CO, JAKARTA – Timnas Indonesia akan menghadapi Australia pada rund 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang akan berlangsung di Sydney Football Stadium, Kamis 20 Maret 2025 mendatang.

Namun pertandingan bak jadi magnet bagi ratusan negara dunia yang ingin mendapat hak siar atas pertandingan itu.

Dikabarkan ada 149 negara yang berebut hak siar pada laga Australia vs Timnas Indonesia ini.

Hal ini yang membuat Alex Pastoor, salah satu asisten Patrick Kluivert kaget.

Dilansir dari disway.id, laga Timnas Indonesia kini mejadi sorotan di dunia, banyak negara yang ingin membeli hak siar perjuangan skuad garuda mengarungi Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Hal ini membuat Alex Pastoor merasa takjub dengan pesona Timnas Indonesia yang berpotensi mengalahkan Australia.

Apalagi Australia yang saat ini berada di peringkat 25 dunia FIFA, memang punya reputasi sebagai salah satu raksasa Asia.

Timnas Indonesia jelas membuat banyak negara-negara di dunia makin penasaran dengan kekuatan baru skuad garuda, apalagi punya jajaran pelatih berkualitas dari Belanda.

Tak mengherankan kalau lebih dari 100 negara berebut hak siar menanti Timnas Indonenesia mengalahkan Socceroos julukan Australia yang lolos ke 5 edisi Piala Dunia terakhir dan punya pengalaman melimpah di level internasional.

Namun di balik kekuatan itu ada kelemahan yang bisa menjadi kunci bagi Timnas Indonesia untuk mengejutkan Australia pada laga tandang di Sydney 20 Maret 2025 mendatang.

Pertama adalah performa inkonsisten Australia di putaran ketiga, paling tidak Timnas Indonesia bisa mengamankan tiket Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Laga timnas Indonesia menjadi salah satu yang dinanti saat melawan Australia dan Bahrain kemarin.

Bahkan laga Timnas Indonesia sampai disiarkan di 49 negara berbeda di seluruh dunia, dan saat melawan Cina dan Bahrain ada 141 negara di dunia dikabarkan telah menyiarkannya secara lansung.

Kini dengan bergabungnya sejumlah pelatih kelas dunia dan pemain-pemain baru Timnas Indonesia membuat 149 negara berebut hak siar laga Indonesia di bulan maret 2025 ini.

Ini menjadi sesuatu hal yang luar biasa bagi Timnas Indonesia yang berada di ranking 129 FIFA.

Alex Pastoor, salah satu asisten Patrick Kluivert kaget 149 negara berebut hak siar Australia vs Timnas Indonesia, round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung di Sydney Football Stadium, Kamis 20 Maret 2025 mendatang-Tangkapan Layar@idextratime-

Jika skuad garuda  berhasil meraih 4 poin atas Australia dan Bahrain, maka peluang untuk bisa lolos ke Piala Dunia 2026 terbuka lebar.

Apalagi di awal tahun 2025 ini, PSSI melakukan manuver dengan cepat menaturalisasi Ole Romeny dan tiga pemain lainnya seperti Joey pelupessy, Emil Audero dan Dean James.

Joey pelupessy, Emil Audero dan Dean James baru saja disumpah WNI di KBRI Roma pada Senin 10 Maret 2025.

Segala perubahan yang ada di skuad Timnas Indonesia di bulan maret ini,  selain itu beberapa negara juga penasaran dengan skuad mewah yang dimiliki skuad garuda.

Skuad mewah Timnas Indonesia apakah bisa mencuri poin penuh di markas Australia, dengan perkembangan yang begitu pesat dalam beberapa tahun terakhir.

Tidak ada salahnya anak asuh Patrick Kluivert menjadi daya tarik tersendiri bagi media-media internasional.

Bahkan banyak yang menyebut kalau Timnas Indonesia ini sebagai artis pendatang baru yang memiliki segalanya.

Timnas Indonesia mempunyai popularitas dari fans yang begitu gila dengan sepak bola, dan mempunyai pemain-pemain berkualitas Eropa macam Jay Idzes, Mees Hilges, Calvin Verdonk, Thom Haye, Maarten paes dan masih banyak lagi pemai berkualitas eropa.

Saking kerennya Timnas Indonesia saat ini membuat menjadi salah satu laga yang paling dinantikan khususnya di kawasan Asia.

Kerennya lagi tidak hanya hanya di Asia, sejumlah media-media internasional macam ESPN, The Atletic hingga Football Primer akhir-akhir ini mulai gencar memberitakan perkembangan Timnas Indonesia.

Mereka juga memberikan prediksi kalau Timnas Indonesia sangat bisa lolos ke piala dunia, bahkan sejak kedatangan Patrick Kluivert serta jajaran pelatih lainnya yang juga dari Belanda.

Kedatangan Patrick Kluivert serta jajaran pelatih lainnya membuat media-media internasional seperti t433 hingga Fabrizio Romano ikut menyoroti perkembangan sepak bola Timnas Indonesia.

Boleh dibilang kini Timnas Indonesia telah menjadi salah satu primadona baru di sepak bola Asia, bukan karena ranking FIFA, tapi kedalaman skuad garuda yang saat ini yang terbilang sangat mewah.

Jika dibandingkan dengan Australia, skuad Timnas Indonesia saat ini tidak kalah jauh dari skuad Socceroos.

Sesuai fakta yang ada dan berdasarkan data transmarket per Maret 2025, Timnas Australia punya nilai pasar total skuad mencapai 42,49 juta Euro atau sekitar Rp 677,88 miliar.

Jika dikonversi dalam rupiah pemain termahal Australia adalah Alessandro Circati dari Parma dengan nilai pasar sekitar Rp 143, 6 miliar yang hampir dipastikan absen dalam laga kontra Timnas Indonesi yang mengalami cedera panjang.

Sementara Timnas Indonesia dengan tambahan pemain keturunan baru nilai pasar skuad Garuda melonjak hingga 47,25 juta euro atau sekitar Rp 754,5 miliar.

Angka ini lebih tinggi dari Timnas Australia dengan pemain termahal Timnas Indonesia, Mees Hilges dengan nilai Rp 16,4 miliar.

Ini belum termasuk potensi kenaikan nilai setelah Joey pelupessy, Emil Audero dan Dean James resmi memperkuat timnas Indonesia usai menjalani sumpah WNI.

Media luar negeri mengatakan kalau Timnas Indonesia bakal bisa memberikan kejutan dan meraih poin di laga melawan Australia di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Australia sejauh ini hanya mengumpulkan 7 poin dari 6 pertandingan, dengan satu menang empat imbang dan satu kalah.

Catatan ini jauh dari ekspektasi untuk tim sekaliber mereka pada September 2024 lalu,  menunjukan kerentanan  saat menghadapi tim yang bermain disiplin dan memanfaatkan serangan balik Bahrain dengan peringkat FIFA jauh di bawah Australia.

Bahkan Bahrain  berhasil mencuri poin penuh di kandang Socceroos dengan kemenangan 1-0.

Hal yang bisa saja Timnas Indonesia dapatkan jika bermain dengan disiplin.

Selain itu saat main di Jakarta pada 10 September 2024 lalu, Australia juga gagal mengalahkan Timnas Indonesia.

Ini membuktikan skuad garuda mampu meredam agresivitas Australia, meski saat itu belum diperkuat nama-nama seperti Ole, Kevin Diks dan Emil Sudero.

Sebagai info tambahan dari laga Australia hanya mencetak 4 gol dan kebobolan 3 gol.

Statistik yang menunjukkan lini serang mereka kurang tajam, sementara pertahanan mereka tak sepenuhnya solid dan membuka celah bagi peluang Timnas Indonesia mengalahkan Australia.

Jika Bahrain bisa mengalahkan Australia dengan pendekatan bertahan dan serangan balik, skuad garuda tidak bisa melakukan hal serupa dengan skuad yang lebih berkualitas.

Kedua celah yang bisa dimanfaatkan Timnas Indonesia adalah lini depan Australia yang kurang dinamis.

Striker Australia yang tidak konsisten mencetak gol di level club, dalam enam laga Australia hanya mencetak gol rata-rata 0,67 gol per laga.(Ads)

Berita Terkait

Persib Butuh Dua Poin Kunci Juara, Victor Igbonefo Nantikan Momen Bersejarah
Dibalik Pesta Kemenangan, Bobotoh Sedih Ciro Alves Pamitan dari Persib Bandung
Kalah 3-0 dari Persib, PSS Makin Kritis, Pieter Huistra: Kami Akan Berjuang Sampai Akhir
Berada di Zona Merah, PSS Sleman Berjuang di Laga Krusial Lawan Persib
Lawan PSS Sleman Harus Menang, Persib Bisa Terjegal Juara Liga 1 2024-2025 oleh Aturan PT LIB
5 Crosser Cilik Sumedang Torehkan Prestasi di Kejurnas Motocross
Berada di Posisi ke-4 Persija Targetkan Tiga Poin Lawan Semen Padang
Ribuan Runners Padati Balai Kota Bandung dalam ‘Run for Humanity 2025’

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 15:34 WIB

Persib Butuh Dua Poin Kunci Juara, Victor Igbonefo Nantikan Momen Bersejarah

Senin, 28 April 2025 - 11:23 WIB

Dibalik Pesta Kemenangan, Bobotoh Sedih Ciro Alves Pamitan dari Persib Bandung

Minggu, 27 April 2025 - 12:38 WIB

Kalah 3-0 dari Persib, PSS Makin Kritis, Pieter Huistra: Kami Akan Berjuang Sampai Akhir

Sabtu, 26 April 2025 - 12:41 WIB

Berada di Zona Merah, PSS Sleman Berjuang di Laga Krusial Lawan Persib

Sabtu, 26 April 2025 - 11:17 WIB

Lawan PSS Sleman Harus Menang, Persib Bisa Terjegal Juara Liga 1 2024-2025 oleh Aturan PT LIB

Berita Terbaru

NEWS

Tembok Mural Lodaya, Ikon Baru Bandung Selatan

Rabu, 30 Apr 2025 - 15:34 WIB