BANDUNG, bipol.co – Dalam rangkaian acara HUT ke-55 Golkar dan persiapan menjelang Pilkada Kabupaten Bandung, beberapa waktu lalu, Partai Golkar giat memasarkan balonbup kepada masyarakat dalam rangka penjaringan penentuan siapa kader yang pantas menjadi calon bupati dari Golkar nanti.
Salah satu bakal calon bupati dari partai Golkar, Deding Ishak, pada saat itu mengatakan, rangkaian acara perayaan HUT Golkar tersebut sangat positif karena memberikan jalan untuk pendekatan langsung kepada masyarakat.
“Rangkaian acara ini, sangat bermanfaat karena selain menyapa masyarakat, menyaksikan keragaman potensi di setiap daerahnya,” tutur politikus yang akrab disapa KDI –Kang Deding Ishak— ini.
Ragam potensi tersebut, kata KDI, bukti keberhasilan DN (sapaan akrab Dadang Naser), dan sudah menjadi tugas dirinya untuk melanjutkan. bila terpilih nanti.
“Potensi tiap-tiap daerah tersebut harus di-manage dengan cara yang tepat, sehingga akan menjadi ujung tombak perekonomian, kebudayaan, dan daya tarik masyarakat Kabupaten Bandung,” tutur Doktor kebijakan Publik lulusan Unpad tersebut.
Disinggung peluang lolos menjadi Calon Bupati dari Golkar, KDI menjawab dengan optimis.
“Dukungan untuk menjadi bupati, Alhamdulillah luar biasa, datang dari keluarga besar pesantren-pesantren se-Kabupaten Bandung, organisasi-organisasi Islam, para seniman budayawan, organisasi masyarakat, para tokoh masyarakat, guru dan dosen” ujarnya.
Pernyataan tersebut dibenarkan Ketua Baldis (Balad Deding Ishak), Wawan Ruswan, SH. alias Abah Wawan.
Abah Wawan meyakini, KDI adalah orang yang tepat untuk memimpin Kabupaten Bandung.
“Saya paham betul pada konsep, indeks prestasi, dan gaya kepemimpinan KDI, yang amanah dan bertanggung jawab, sehingga tidak heran bila KDI dapat dipercaya masyarakat untuk menjadi wakil rakyat Jawa Barat sampai anggota DPR RI, ungkapnya, Selasa (25/2/2020).
Dijelaskan Abah Wawan, Baldis yang diketuainya adalah sebuah paguyuban yang terdiri atas teman lama KDI, alumni teman sekolah, komunitas, dan perkumpulan sahabat KDI.
“KDI mengetahui masalah dan memiliki solusi terhadap masalah itu sendiri, sebagai tantangan dan juga peluang untuk menata Kabupaten Bandung lebih berkembang, unggul, dan maju. KDI adalah figur politisi yang tepat dan mumpuni sebagai Bupati Bandung, mengiñgat pengalaman dan dedikasinya,” tegas Abah Wawan.*
Reporter: Hariyawan